REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pihak kepolisian mendirikan sejumlah pos untuk mengantisipasi kemacetan selama deklarasi calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin di Hotel Majapahit, Surabaya siang Ini.
Wakasatlantas Polrestabes Surabaya AKP Aristianto Budi Sutrisno mengatakan pihaknya mendirikan sejumlah pos. Di antaranya di depan Tunjungan Plaza (TP), Embong Malang Hingga Siola.
"Personel kita tempatkan di lokasi kegiatan masyarakat mulai dari depan TP, Embong Nalang, BG Junction, Siola, Tugu Pahlawan," katanya saat dihubungi Republika, Sabtu (2/9/2023).
Pihaknya juga menjelaskan ada sejumlah personel bergerak yang nantinya dikerahkan selama deklarasi berlangsung. "(Ada juga) unit bergerak patroli ke lokasi giat masyarakat," katanya.
Pihaknya mengatakan setidaknya ada 14 personel Satlantas yang nantinya akan dikerahkan. "Dari satlantas bersamaan dengan kegiatan masyarakat 14 personel. untuk dari Polrestabes Surabaya diatur oleh bag ops," ungkapnya.
Sementara itu, soal manajemen rekayasa lalu lintasnya selama deklarasi tersebut pihaknya menjelaskan kendaraan yang akan belok kanan ke arah Jalan Praban dari Jalan Blauran diluruskan agar berputar di Jalan Penghela.
"Pengaturan APIL perempatan Jalan Kramat Gantung Jalan Tunjungan lampu hijau yang dari arah utara ke selatan diperpendek," katanya.
Selain itu, pihaknya juga menjelaskan soal penempatan parkir kendaraan peserta nantinya diletakkan di sekitar Jalan Kenari dan Jalan Simpang Dukuh.
Selain itu, pihaknya juga mengatakan ada personel yang diletakkan di depan Seiko Jalan Tunjungan. Ada juga personel yang diletakkan di jembatan penyeberangan orang (JPO) yang terletak di depan Hotel Swiss Bell.
"Itu untuk penarikan arus yang ke selatan atau yang belok kanan ke JalanEmbong Malang. Menempatkan personel di bawah JPO depan Hotel Swiss Bell Jalan Tunjungan untuk penarikan yang ke selatan," katanya.