REPUBLIKA.CO.ID, CATALAN -- Usai balapan sempat terhenti karena dikibarkannya Red Flag, dua pembalap Aprilia Aleix Espargaro dan Maverick Vinales menjadi yang terdepan pada seri ke-11 MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Ahad (3/9/2023) malam WIB.
Espargaro tak terkejar usai melahap 23 lap dengan catatan waktu 38 menit 56,159 detik. Disusul rekan setim Vinales di posisi kedua dan Jorge Martin di tempat ketiga.
Jalannya laga cukup menegangkan pasalnya pada tikungan pertama insiden mengerikan terjadi yang melibatkan lima pembalap tersungkur ke luar gravel.
Enea Bastianni mengalami crash menyebabkan keempat pembalap Alex Marquez, Johhan Zarco, Fabio Di Giannantonio serta Marco Bezzecchi harus keluar. Race director pun mengibarkan bendera merah tanda balapan harus ditunda beberapa waktu.
Petaka kembali hadir kali ini menimpa rider Ducati, Francesco Bagnaia. Pembalap dengan sapaan akrab Pecco terpental dari motor pada tikungan kedua. Kaki Pecco terlindas oleh motor Brad Binder.
Hasilnya juara bertahan MotoGP itu harus ditandu oleh tim medis dan dibawa ambulan ke rumah sakit terdekat. Balapan pun berhenti selama 5 menit.
Kemudian setelah race kembali dimulai Jorge Martin melesat ke posisi terdepan. Kuasanya tak bertahan lama setelah Vinales dan Espargaro merebut posisi pertama dan kedua.
Duel Aprilia tersiar hingga lap terakhir. Espargaro sukses menyalip rekan setim pada lap ke-20 sekaligus mempertahankan posisi pertama hingga garis finish. Vinales tepat dibelakang disusul Jorge Martin.
Zarco yang sempat mengalami crash akhirnya mampu finish di posisi keempat diikuti Miguel Olivier serta Alex Marquez.
Meski demikian posisi teratas MotoGP hingga seri ke-11 maaih dipimpin oleh Francesco Bagnaia dengan koleksi angka 260.