REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mendeklarasikan dukungannya terhadap bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo untuk Pemilu 2024. Salah satu pertimbangannya, yakni KNPI melihat Ganjar sebagai seorang kontestan yang tak memecah belah masyarakat.
"Pemuda Indonesia tidak ingin presiden yang mengotak-ngotakkan masyarakat dan benar-benar serius bekerja nyata untuk rakyat," ujar Ketua Umum DPP KNPI, Haris Pertama, lewat keterangannya, Senin (4/9/2023).
Haris juga mengatakan, Ganjar adalah bakal capres yang dekat dengan rakyat, tanpa ada pengawalan yang ketat. Haris pun berharap masyarakat dapat dengan jernih memilih pemimpinnya yang bekerja untuk kepentingan rakyat. "Bukan yang suka pencitraan apalagi hobi berkhianat," kata dia.
Pendeklarasian dukungan terhadap Ganjar dilakukan di Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (2/9/2023) malam. Usai kegiatan, Haris mengatakan, KNPI akan menggalang segenap potensi kaum muda dari Sabang sampai Merauke dan dari Mianggas hingga Pulau Rote untuk memenangkan Ganjar sebagai presiden kedelapan Indonesia.
Kegiatan deklarasi yang bertema 'Ganjarkan Jawa Timur, Indonesia Movement, Synergy of Harmony' itu turut dimeriahkan berbagai artis ibu kota. Acara juga diisi dengan pembacaan Deklarasi Indonesia Movement mendukung Ganjar Pranowo oleh Ketua KNPI Riau, Fuad Santoso, beserta seluruh perwakilan pemuda Indonesia.
Ada tiga poin yang diutarakan lewat naskah deklarasi itu. Pertama, KNPI berada di garda terdepan dalam turut menentukan arah kemajuan bangsa, proses demokrasi, dan mendukung kepemimpinan nasional yang visioner, berintegritas, dan sejalan dengan visi gerakan pembaruan kaum muda Indonesia.
Kedua, KNPK mendukung tegaknya Pancasila dan pilar kebangsaan serta lahirnya kepemimpinan nasional yang mampu membawa NKRI menjadi negeri yang gemah ripah loh jinawi, toto tentrem lan kerto raharjo. Pada poin ketiga, KNPK menyatakan mendukug Ganjar sebagai calon presiden Republik Indonesia dalam Pilpres 2024.