REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pupuk Indonesia Niaga terus berupaya meningkatkan ketersediaan pupuk untuk para petani. Salah satunya dengan membuka kios pupuk komersil di cakupan area wilayah cabang PI Niaga yang dimulai pada awal 2023.
"Kios Komersil merupakan Program Kemitraan Pupuk Komersil yang diinisiasikan oleh PT Pupuk Indonesia (Persero) untuk memastikan petani dan konsumen lain mendapatkan produk Pupuk dan non-pupuk asli dari Pupuk Indonesia," ujar Direktur Komersil & Operasi Pupuk Indonesia Niaga Indrajaya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (4/9/2023).
Indrajaya mengatakan penambahan Kios Komersil di daerah akan memperluas jangkauan pasar dan mendekatkan hubungan. Hal ini juga untuk memperkenalkan dan mempermudah masyarakat atau petani yang ada di sekitar wilayah cabang PI Niaga untuk mendapatkan produk pupuk nonsubsidi yang asli serta informasi mengenai produk Pupuk yang diproduksi Pupuk Indonesia Grup.
Indrajaya menjelaskan, pengembangan Kios Pupuk Komersil juga sebagai jawaban atas masih banyaknya petani yang merasa kesulitan menjangkau atau membeli Pupuk Komersil milik Pupuk Indonesia Grup. Oleh karena itu, PI Niaga perlu untuk memperluas jaringan Kios Komersil dan juga menjamin ketersediaan pupuk yang original dari Pupuk Indonesia Grup.
"Sampai Agustus 2023 ini, PI Niaga telah membuka sebanyak 24 Kios yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia antara lain Jawa, Sumatera, dan Sulawesi, di antaranya delapan kios tersebut sudah aktif melakukan penebusan pupuk melalui aplikasi Rekan," kata Indrajaya.
Menurut Indrajaya, pengoperasian kios komersil ini mendapat dukungan dari Pupuk Indonesia selaku pemegang saham karena pembukaan Kios Komersil tersebut juga masuk dalam salah satu program holding untuk penjualan pupuk. "Artinya program Kios Komersil ini dapat memudahkan petani karena banyak keluhan petani atas banyaknya produk pupuk tidak asli yang beredar di luaran sana sehingga kita harus penuhi penyediaan produk original dari Pupuk Indonesia Grup," kata Indrajaya.