Senin 04 Sep 2023 21:01 WIB

Jakmania Bikin Ricuh, Pemkot Bekasi Langsung Evaluasi Izin Penggunaan Stadion Candrabhaga

Jakmania sempat membuat kericuhan di dalam dan luar Candrabhaga

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Suporter Persija Jakarta, Jakmania (ilustrasi). Pemerintah Kota Bekasi mengevaluasi izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga yang diberikan kepada Persija Jakarta untuk menggelar pertandingan Liga
Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Suporter Persija Jakarta, Jakmania (ilustrasi). Pemerintah Kota Bekasi mengevaluasi izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga yang diberikan kepada Persija Jakarta untuk menggelar pertandingan Liga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Bekasi mengevaluasi izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga yang diberikan kepada Persija Jakarta untuk menggelar pertandingan Liga 1 2023/2024. Hal ini dilakukan sebagai buntut dari kericuhan yang dilakukan oknum suporter Persija Jakarta, Jakmania usai pertandingan melawan Persib Bandung pada Sabtu (2/9/2023).

Jakmania kecewa dengan hasil imbang 1-1. Mereka kemudian melampiaskannya dengan membuat kericuhan di dalam juga di luar stadion. Setelah peristiwa tersebut, Pemkot Bekasi mengevaluasi izin yang diberikan kepada tim Ibu Kota untuk menggelar laga yang berpotensi ricuh seperti Persija kontra Persib Bandung, kontra Persebaya Surabaya dan kontra Arema FC. 

"Untuk pertandingan yang berpotensi kerusuhan tidak akan diizinkan kembali seperti Persija melawan Persib, Persebaya dan Arema," kata Kadispora Kota Bekasi, Ahmad Zarkasih saat dikonfirmasi, Senin (4/9/2023).

Kendati demikian, Zarkasih mengungkapkan Persija masih bisa menggunakan Stadion Patriot Candrabhaga untuk laga-laga lainnya yang tidak berpotensi rusuh. Selain itu, ia memastikan akan ada pengamanan yang lebih ketat ke depannya agar tidak ada lagi peristiwa serupa.

"Tensi tinggi aja (yang dilarang). (Pertandingan lain) masih boleh dan tentunya pengamanan lebih ketat," ujarnya menambahkan. 

Kericuhan memang terjadi di sejumlah titik di sekitar Stadion Patriot Candrabhaga usai pertandingan antara Persija melawan Persib. Hal itu diduga karena hasil yang tidak memuaskan bagi Jakmania karena jagoannya ditahan imbang di kandang. Ketua Umum Jakmania Diky Soemarno pun meminta maaf atas peristiwa tersebut. 

"Maaf atas apa yang terjadi pada pertandingan kemaren sore. Tentunya banyak yang kecewa, banyak yang marah dan sebel atas beberapa kejadian tidak mengenakan yang terjadi. Usaha kami ternyata belum maksimal. Jakmania akan berbenah dan memperbaiki itu semua #PersijaSelamanya," tulis Diky melalui akun Twitter pribadinya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement