REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peristiwa dahsyat yang akan dialami oleh setiap manusia adalah kematian, yakni saat berpisahnya roh dari jasad. Tak ada satu pun orang yang dapat membantu dari kengeringan yang dihadapi oleh orang-orang yang sedang menghadapi sakaratul maut. Tak satu pun orang yang dapat mencegah malaikat maut menjalankan tugasnya mencabut roh.
Bahkan sosok Umar bin Khattab yang terkenal dengan keberanian dan kesatrianya mengakui tentang kengerian saat roh dicabut dari jasad.
Ketika Umar bin Khattab di penghujung hayatnya, pascadirinya ditikam saat memimpin sholat Shubuh oleh Abu Lu'lu'ah Fairuz, seorang hamba sahaya Majusi milik al-Mughirah bin Syu'bah, Umar didatangi seorang pria. Kepada pria itu, Umar bin Khattab mengatakan tentang kengerian kematian. Bahwa andai kengerian kematian itu dapat ditebus oleh seluruh isi dunia, pasti akan dilakukan Umar bin Khattab.
ولما طعن عمر بن الخطاب رضي الله عنه قال له رجل إني لأرجو أن لا يمس جلدك النار فنظر إليه ثم قال إن من غررتموه لمغرور والله لو أن لي ما على الأرض لافتديت به من هول المطلع.
Ketika sahabat Umar bin Khattab ditikam (oleh Abu Lu'lu'ah Fairuz) , seorang lelaki berkata padanya, sungguh aku berharap bahwa api neraka tidak akan menyentuh kulitmu, maka Umar memandangi ke lelaki itu, kemudian Umar bin Khattab berkata: Sungguh orang yang membuatmu terpedaya adalah orang yang rugi. Demi Allah, andai aku memiliki dunia, aku akan menebus dari semua kengerian kematian. (Lihat Imam Qurthubi dalam kitab At Tadzkirah halaman 299 yang diterbitkan Maktabah Darul Minhaj).
Malaikat pencabut nyawa
Malaikat Maut atau Malaikat Izrail memiliki para malaikat pembantu yang mempunyai wewenang dalam mencabut nyawa. Meski begitu, hakikatnya Allah yang mewafatkan semua makhluk.
Dalam kitab At Tadzkirah karya Imam Qurthubi terdapat beberapa riwayat yang menginformasikan tentang bagaimana para malaikat pembantu Malaikat Maut melakukan tugasnya. Disebutkan bahwa ketika telah datang ajal seorang hamba, maka malaikat maut akan menatap ke arah hamba tersebut.
Lihat halaman berikutnya >>>