Selasa 05 Sep 2023 17:23 WIB

Heboh Video Tumpukan Tengkorak Manusia di Al-Zaytun, Polres Indramayu: Hoaks

Hingga Selasa (5/9/2023), video itu sudah ditonton 16,2 juta kali,

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Agus Yulianto
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar.
Foto: Dok Humas Polres Indramayu
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar.

REPUBLIKA.CO.ID, 

 

 

INDRAMAYU -- Video yang menggambarkan penemuan tumpukan tengkorak manusia di Mahad Al-Zaytun Indramayu, viral di media sosial. Video berdurasi 2 menit 14 detik itu pun banyak direspon oleh warganet.

Salah satunya yang diunggah oleh akun @badroolalwaysbethere di media sosial Tiktok. Dalam narasinya, akun tersebut menyebutkan bahwa baru empat hari melakukan penyelidikan, polisi dibuat kaget dengan temuan tumpukan tengkorak di ruang bawah tanah di Al-Zaytun.

Hingga Selasa (5/9/2023), video itu sudah ditonton 16,2 juta kali, disukai 608 ribu kali, dikomentari 12,6 ribu kali, dan dibagikan 64,1 ribu kali.

Menanggapi video itu, Polres Indramayu menegaskan, bahwa video tersebut tidak benar. ‘’Video itu hoaks,’’ tegas Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasi Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim, Selasa (5/9/2023).

Tasim mengungkapkan, akhir-akhir ini banyak beredar video hoaks mengenai Al-Zaytun Indramayu. Menurutnya, video-video yang beredar itu merupakan berita bohong yang dibuat oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Tasim menyatakan, video soal penemuan tumpukan tengkorak, yang disebutkan di ruang bawah tanah Al-Zaytun, bukan berada di lingkungan Mahad Al-Zaytun.

Tasim pun meminta masyarakat untuk tidak langsung mempercayai berita yang belum tentu kebenarannya. Dia berharap agar masyarakat menyaring informasi yang beredar sekaligus untuk menangkal beredarnya video hoaks di media sosial.

‘’Kami mengimbau agar masyarakat lebih bijak dengan menyaring informasi yang beredar untuk menangkal hoaks,’’ tukas Tasim. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement