REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Mantan Direktur Olahraga Paris Saint-Germain (PSG) Leonardo mengungkapkan, Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe kurang mendapatkan dukungan dan pengakuan di PSG. Trio penyerang itu mempersembahkan gelar Ligue 1 Prancis dalam dua musim terakhir, tetapi gagal memberikan trofi Liga Champions.
Tiga pemain bintang tersebut itu tidak jarang mendapatkan cemooh fan PSG ketika gagal menampilkan performa terbaiknya. Hal tersebut membuat ketiganya tidak nyaman selama di PSG.
"Masyarakat, mereka perlu merasa nyaman. Para pemain ini memerlukan semangat yang baik, mereka perlu merasakan dukungan, mereka perlu diakui," kata Leonardo dilansir dari ESPN, Rabu (6/9/2023).
Neymar baru-baru ini mengataman, dirinya dan Messi seperti sedang di 'neraka' selama di PSG. Messi pun merasa sulit beradaptasi di Paris setelah pindah dari Barcelona. Neymar juga mengungkapkan ada perpecahan dengan sekelompok besar penggemar PSG selama dua musim bersama Messi.
Kedua pemain tersebut dicemooh oleh fan PSG menyusul tersingkirnya tim tersebut dari Liga Champions selama dua tahun terakhir. Namun Leonardo membantah adanya pertarungan ego di PSG yang mempengaruhi keharmonisan di ruang ganti.
“Orang-orang yang memiliki tingkat bakat seperti itu tidaklah rumit,” ujar Leonardo.
Pemain-pemain hebat biasanya lebih bisa memecahkan masalah daripada menciptakan persoalan. Dan jikapun harus menyelesaikan masalah, maka akan segera selesai dan kemenangan akan diraih.
Kini Messi dan Neymar telah pergi. Messi bergabung dengan klub Amerika Serikat Inter Miami, sedangkan Neymar ke Arab Saudi bersama Al Hilal. Sedangkan kontrak Mbappe tersisa satu musim dan diperkirakan ia juga akan hengkang.
"Saya pikir dia bisa mempertahankan performa dan level kompetitifnya di sana (di Arab Saudi) dan terus bermain di level tinggi,” kata Leonardo tentang rekan senegaranya dari Brasil, Neymar.