REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan aktivis 98 Budiman Sujatmiko tak menampik keputusannya mendukung Prabowo Subianto adalah dipecat sebagai kader PDIP. Ia pun akhirnya tetap memilih Prabowo.
"Saya pada akhirnya memilih Prabowo, dengan konsekuensi melepas status administratif sebagai kader PDIP," katanya di Jakarta, Rabu.
Gagasan itu disampaikan Budiman dalam diskusi publik bertema "kenapa aktivis dukung Prabowo", yang digelar di rumah relawan pemenangan Prabowo Jakarta.
Budiman menjelaskan Prabowo Subianto merupakan sosok intelektual yang dibalut militer. Selain itu, Prabowo merupakan sosok dengan cara baru membaca Pancasila, tidak hanya dibaca dari sila pertama sampai sila kelima.