Kamis 07 Sep 2023 09:38 WIB

Gara-Gara Aktivitas Foto Prewedding Pakai Flare, Gunung Bromo Kebakaran dan Ditutup Total

Manajer wedding organizer ditetapkan sebagai tersangka.

Rep: Wilda Fizriyani / Red: Andri Saubani
Sejumlah petugas melakukan pemadaman api akibat kebakaran di kawasan Gunung Bromo. (ilustrasi)
Foto: BB TNBTS
Sejumlah petugas melakukan pemadaman api akibat kebakaran di kawasan Gunung Bromo. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kawasan Gunung Bromo kembali ditutup untuk wisatawan dan pelaku jasa wisata. Area Bukit Teletubbies dilaporkan mengalami kebakaran sejak Rabu (6/9/2023). 

Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo, Tengger dan Semeru (BB TNBTS), Hendra, mengungkapkan kebakaran ini diakibatkan aktivitas pengunjung yang sedang berfoto untuk keperluan prewedding. Namun, pengunjung tersebut menggunakan flare dalam pemotretnya sehingga mengakibatkan kebakaran di area tersebut.

Baca Juga

Hendra memastikan pengunjung tersebut sudah diamankan oleh Polsek Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Dengan adanya kejadian tersebut, pihaknya pun membuat pengumuman penutupan wisata Gunung Bromo. Pengumuman ini termasuk imbauan masyarakat untuk menjaga lingkungan kawasan Gunung Bromo.

"Dan saat ini TNBTS lebih fokus pada pengendalian,  pemantauan kawasan sehingga segala aktivitas kunjungan kami tutup," katanya menjelaskan saat dikonfirmasi Republika, Kamis (7/9/2023).