Ahad 10 Sep 2023 13:33 WIB

Kementan Luncurkan Varietas Jagung Jago, Ini Sederet Keunggulannya

Pengembangan varietas jagung ini adalah hasil kolaborasi dengan Unhas.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Yusuf Assidiq
Petani memanen jagung (ilustrasi)
Foto: Dok Republika
Petani memanen jagung (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau sekaligus melaunching program varietas jagung Jago hasil kolaborasi antara Kementerian Pertanian dan Universitas Hasanuddin. Kegiatan ini merupakan rangkaian kerja pemerintah dalam memenuhi kebutuhan jagung nasional.

Menurut SYL, benih jagung Jago ini diperkirakan mampu berproduksi hingga kurang lebih tujuh ton per hektare. Angka panen tersebut bisa bertambah menjadi sembilan ton per hektare apabila peralatan dan intervensi teknologi digunakan secara baik.

"Fokus kita selain beras adalah jagung. Dan kita tahu, jagung ini bisa digunakan untuk berbagai hal seperti dijadikan makanan ternak, makanan manusia,  pupuk, minyak, gula, tepung dan lain sebagainya. Jadi saya minta ini dikembangkan terus," ujar SYL.

Secara fisik, kata SYL, varietas jagung jago Unhas ini memiliki butiran yang padat dan bentuk yang gemuk. Kondisi ini diperkaya dengan batang pohon yang sehat dan tumbuh dengan baik.