MOULAY BRAHIM -- Gempa Maroko yang tergolong dahsyat menimbulkan nelangsa kepada para penyintas yang tidur di jalan-jalan beberapa hari belakangan. Mereka menantikan bantuan yang disebut lambat tersalurkan. Kementerian Dalam Negeri Maroko pada Ahad (10/9/2023) mengatakan, sebanyak 2.122 orang dipastikan tewas dan sedikitnya 2.421 lainnya luka-luka, serta 1.404 di antaranya kritis....
Berita Lainnya