Selasa 12 Sep 2023 22:24 WIB

Mahasiswa di Melbourne Dorong Peningkatan Kerja Sama ASEAN

Aulia menyoroti peran teknologi dalam meningkatkan layanan kesehatan dan konektivitas

Rep: Fergi Nadira/ Red: Fernan Rahadi
KJRI Melbourne merayakan ASEAN Day dengan menjadi host peringatan ASEAN Day 2023, Jumat (8/9/2023).
Foto: KJRI Melbourne
KJRI Melbourne merayakan ASEAN Day dengan menjadi host peringatan ASEAN Day 2023, Jumat (8/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE - Sejumlah mahasiswa dari negara di Asia Tenggara mengemukakan pandangannya dalam mendorong kerja sama antar negara yang tergabung dalam Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan negara mitra. Hal ini dalam rangka ASEAN Day 2023 yang digelar oleh KJRI Melbourne belum lama ini.

Mahasiswa asal Indonesia yang berkuliah di Universitas Melbourne, Aulia Hanifah memaparkan mengenai bagaiamna WNI di luar negeri mampu bertransformasi untuk kesehatan digital demi meningkatkan konektivitas ekonomi di ASEAN. Dalam hal ini ia menekankan langkah dan target ke depan dalam kepemmpinan Indonesia di ASEAN.

Aulia menyoroti peran teknologi dalam meningkatkan layanan kesehatan dan konektivitas ekonomi di kawasan ini. Selain itu, ada Shiao Lu dari Malaysia yang juga kuliah di Universitas Melbourne.

Dia menyampaikan presentasi menarik tentang 'Pendidikan sebagai Jembatan Pertumbuhan Ekonomi dan Inovasi di ASEAN'. Shiao membahas bagaimana pendidikan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan inovasi di ASEAN.