Rabu 13 Sep 2023 18:49 WIB

Arahan Megawati, Tim Pemenangan Ganjar Menangis dan Tersenyum Bersama Rakyat

Megawati ingin tim pemenangan Ganjar langsung turun ke lapangan.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Teguh Firmansyah
Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo usai rapat konsolidasi selama sekira tiga jam, di Kantor TPN Ganjar, Jakarta, Rabu (14/9/2023).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo usai rapat konsolidasi selama sekira tiga jam, di Kantor TPN Ganjar, Jakarta, Rabu (14/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo untuk pertama kali menggelar rapat yang diikuti juga oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Usai rapat selama sekira tiga jam itu, tim tersebut siap turun ke rakyat untuk memenangkan Ganjar.

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono mengatakan bahwa esensi dari tim pemenangan ini adalah kebersamaan. Karenanya, empat partai politik bersama tim dipastikannya solid menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Baca Juga

"Kami akan bekerja langsung sebagaimana diarahkan Ibu Megawati Soekarnoputri, bahwa supaya segera melakukan aksi, reaksi, dan langsung turun ke lapangan. Dan senantiasa menangis dan tersenyum bersama dengan rakyat," ujar Mardiono di Kantor TPN Ganjar, Jakarta, Rabu (13/9/2023).

TPN Ganjar bersama empat partai politik akan bersama-sama mengoptimalkan sumber daya yang ada. Termasuk memberdayakan calon anggota legislatif (caleg), relawan, dan kader dari empat partai politik di seluruh Indonesia.

"Itu yang ditekankan tadi oleh kesimpulan di dalam rapat ini, agar kita terus akan mulai bergegas lebih maksimal lagi untuk turun ke rakyat," ujar Mardiono.

Wakil Ketua TPN Ganjar, Jenderal (Purn) Andika Perkasa, mengatakan, rapat tadi menjadi kali pertama ia bertemu dengan empat pimpinan dari PDIP, PPP, Partai Hanura, Partai Perindo. Ia siap menjalankan strategi dari hasil rapat selama tiga jam itu. "Maka saya Mas Gatot, dan Mas TGB, dan para wakil ketum lain keliatan siap untuk menerjemahkan," ujar Andika.

Hal senada juga disampaikan mantan Wakapolri Gatot Eddy Pramono yang juga merupakan Wakil Ketua TPN Ganjar. Ia siap menerjemahkan arahan ketua umum partai politik dalam pemenangan pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Melihat bagaimana cara kita tim pemenangan ke depannya, ya, kita sudah siap menerima tugas itu tentunya," ujar Gatot.

 

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement