REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat sedang menjajaki poros baru usai ke luar dari Koalisi Perubahan. Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, Demokrat kini bersiap mengumumkan koalisi yang baru.
Walau belum bisa mengungkapkan secara detail, AHY menyampaikan pujian atas koalisi baru yang sedang dijajaki Demokrat tersebut. Hal ini turut menegaskan sikap Demokrat yang tidak akan kembali ke Koalisi Perubahan.
"Kita sedang fokus membangun kerja sama baru. Belum bisa diungkap detailnya, tapi alhamdulillah suasananya setara dan saling menghargai," kata AHY dalam bimtek yang digelar untuk caleg-caleg Demokrat, Rabu (13/9).
Pesan itu turut menjawab harapan-harapan dari luar Demokrat agar bisa kembali ke Koalisi Perubahan. Termasuk, dari PKS, Anies Baswedan, PKB maupun Muhaimin Iskandar sendiri yang baru merapat ke Koalisi Perubahan.
Maka itu, AHY mengajak kader-kader Partai Demokrat fokus ke depan dan mempersiapkan diri untuk menyambut poros baru untuk Pilpres 2024. Ia berharap, keputusan sikap Demokrat bisa segera disampaikan ke publik. "Mudah-mudahan bisa ada keputusan segera mengingat pendaftaran capres dan cawapres tinggal lebih kurang satu bulan lagi," ujar AHY.
Pada kesempatan itu, AHY turut mengingatkan agar kader-kader tetap menyerap aspirasi rakyat, tetap solid dan taat kepada keputusan partai. Terutama, taat kepada keputusan Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat.
Kepala Badan Doktrinasi, Pendidikan dan Latihan DPP Partai Demokrat, Iwan Rinaldo Syarief berharap, bimtek ini tidak cuma jadi silaturahmi. Tapi, menjadi sarana memperkuat konsolidasi internal Partai Demokrat. "Saya harap kegiatan bimtek ini bisa menjadi ajang silaturahmi dan konsolidasi para caleg Partai Demokrat," kata Iwan.
AHY sendiri menghadiri acara bimtek yang dihadiri ribuan caleg-caleg dan kader-kader Partai Demokrat. AHY hadir didampingi Sekjen Teuku Riefky Harsya, Bendahara Umum Renville Antonio dan pengurus-pengurus lain.