Rabu 13 Sep 2023 22:57 WIB

Southgate Bela Maguire dari Cemooh Fan Usai Gol Bunuh Diri Saat Lawan Skotlandia

Southgate tetap menjadi pendukung setia Maguire dan terus memanggilnya ke timnas.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Bek Manchester United (MU) dan timnas Inggris, Harry Maguire (kiri).
Foto: EPA-EFE/CESARE ABBATE
Bek Manchester United (MU) dan timnas Inggris, Harry Maguire (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bek Manchester United (MU) Harry Maguire kembali menjadi bahan cemooh fan ketika melakukan gol bunuh diri saat Inggris menang 3-1 atas Skotlandia dalam laga persahabatan di Stadion Hamden Park, Glasgow, Rabu (13/9/2023) dini hari WIB. Maguire salah mengantisipasi bola sehingga bola mengarah ke gawang sendiri.

Pelatih Inggris Gareth Southgate membela Maguire dari cemooh fan. Southgate mengaku belum pernah melihat perlakuan konyol seperti yang dilakukan kepada Maguire.

Baca Juga

Maguire didatangkan MU senilai 80 juta poundsterling dari Leicester City pada 2019 dan masih menjadi bek termahal di dunia. Namun ia mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari fan dalam beberapa tahun terakhir menyusul penampilan buruknya.

Pemain berusia 30 tahun itu sekarang menjadi bek tengah pilihan kelima MU di belakang Raphael Varane, Lisandro Martinez, Victor Lindelof, dan Luke Shaw. Jabatan kaptennya juga dicopot oleh pelatih MU Erik ten Hag menjelang musim 2023/2024.

Terlepas dari perjuangannya yang terus-menerus di level klub, Southgate tetap menjadi pendukung setia Maguire dan terus memanggilnya untuk pertandingan internasional. Hal tersebut seringkali membuat para pendukungnya bingung.

Maguire yang biasanya menjadi andalan di lini belakang Inggris menjadi starter melawan Ukraina dalam hasil imbang 1-1 di kualifikasi Euro 2024 pada akhir pekan. Ia dimasukkan sebagai pemain pengganti untuk pertandingan melawan Skotlandia.

Keputusan memasukkan Maguire menciptakan bumerang yang mengerikan bagi Southgate karena ketika Inggris unggul dua gol berkat Phil Foden dan Jude Bellingham, Maguire melakukan gol bunuh diri.

“Itu adalah konsekuensi dari perlakuan konyol terhadapnya dalam jangka waktu yang lama, sejujurnya, dan saya pikir para penggemar kami menyadari, 'ok, mungkin akan ada sedikit kemarahan dari pendukung kami sendiri, tetapi kami tidak akan mendapatkan hal yang sama dari pendukung lain. ke dalam dia.' Tapi itu hanya lelucon," kata Southgate membela Maguire, dilansir dari Sportsmole.

Southgate menegaskan tidak pernah melihat perlakuan tidak menyenangkan sebelumnya seburuk yang diterima Maguire. Ia mengatakan Maguire telah menjadi pemain penting tim selama beberapa tahun.

“Saya telah berbicara tentang pentingnya pemain senior kami, dia sangat penting di antara itu dan setiap kali dia turun ke lapangan, ketahanan yang dia tunjukkan, bola yang dia tunjukkan benar-benar luar biasa. Jadi dia adalah pemain top dan kami semua mendukungnya," tegas Southgate.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement