REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Kecelakaan ganda terjadi di ruas tol Semarang-Solo KM 431+400 B (arah Jakarta), wilayah Kelurahan Beji, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (13/9/2023) sekitar pukul 10.00 WIB. Sebuah truk tronton boks dan sebuah bus PO Agra Mas jurusan Purwantoro-Tangerang, terperosok ke parit yang berada di sisi sebelah kiri bahu jalan tol ini.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas ini, tetapi delapan orang penumpang bus mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke RSUD Gondo Suwarno, Ungaran, Kabupaten Semarang untuk mendpatkan perawatan medis. Informasi yang dihimpun dari PT Trans Marga Jateng (TMJ), pengelola jalan tol Semarang- Solo menyebutkan kecelakaan ini bermula saat truk tronton boks bernomor polisi B 9742 PEU dan bus Agra Mas bernomor polisi B 7495 KGA melaju dari arah Solo menuju Semarang.
"Posisi truk tronton boks berjalan di depan dan bus Agra Mas melaju di belakangnya,” ungkap Direktur Utama (Dirut) PT Trans Marga Jateng, Prajudi dalam keterangan pers yang diterima Republika, Kamis (14/9/2023) dini hari.
Sesampai di lokasi kejadian yang berupa turunan panjang, pengemudi truk tronton boks berusaha memperlambat laju kendaraannya. Namun upaya ini tidak berhasil dan pengemudi truk membanting setir ke kiri.
"Sehingga kendaraan ini terperosok ke parit dengan posisi roda bagian kiri masuk ke parit dan roda bagian kanan masih berada di bahu jalan," ungkapnya.
Melihat truk yang melaju di depannya oleng dan masuk parit, masih jelas Prajudi, pengemudi bus yang diduga kurang mengantisipasi jarak aman kaget dan kendaraannya juga oleng ke kiri. Setelah melompati parit bus sempat menghantam tebing dan akhirnya berhenti dengan posisi ambruk ke kanan. Setelah mendapatkan informasi, petugas Mobile Customer Service segera melakukan evakuasi terhadap penumpang bus.
Para penumpang bus PO Agra mas yang mengalami luka-luka, selanjutnya dilarikan ke rumah sakit terdekat. Beberapa saat setelah peristiwaa kecelakaan ini, delapan orang telah dilarikan ke RSUD Gondo Suwarno Ungaran, untuk mendapatkan petolongan medis.
Proses evakuasi kendaraan truk tronton telah berhasil dilakukan dengan melakukan pengangkatan badan truk kembali ke bahu jalan dan pengangkatan rampung pada Kamis dini hari pukul 02.00 WIB. Sementara proses evakuasi badan bus masih berlangsung. "PT TMJ selaku pengelola jalan tol ruas Semarang-Solo meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kecelakaan ini," kata dia.
Selain itu, PT TMJ juga mengimbau kepada para pengguna jalan untuk tetap berhati- hati dan memastikan kondisi kendaraannya laik jalan. "Selanjutnya, kecelakaan ini telah ditangani oleh petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Tengah 1B dan Unit Lakalantas Polres Ungaran," jelas Prajudi.
