Jumat 15 Sep 2023 13:12 WIB

Pelumas Exxon Mobil Maksimalkan Produktivitas Industri Pertambangan 

Exxon Mobil menampilkan sejumlah pelumas khusus untuk industri pertambangan.

Red: Friska Yolandha
PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) mendukung pertumbuhan sektor pertambangan Indonesia dengan menghadirkan berbagai teknologi pelumas unggulan dan solusi layanan digital di Pameran Mining & Mineral Recovery.
Foto: Exxon Mobil
PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) mendukung pertumbuhan sektor pertambangan Indonesia dengan menghadirkan berbagai teknologi pelumas unggulan dan solusi layanan digital di Pameran Mining & Mineral Recovery.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) mendukung pertumbuhan sektor pertambangan Indonesia dengan menghadirkan berbagai teknologi pelumas unggulan dan solusi layanan digital di Pameran Mining & Mineral Recovery. EMLI menampilkan rangkaian produk pelumas yang dikhususkan untuk industri pertambangan seperti pelumas untuk operasi mesin, alat berat, dan transportasi. 

Pameran Mining & Mineral Recovery diselenggarakan pada 13 – 16 September 2023, di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta. Melalui pameran ini, EMLI menampilkan produk-produk yang ditujukan untuk sektor business-to-business (B2B).

Baca Juga

EMLI hadir untuk menunjukkan kemajuan terbaru dalam produk dan layanan di sektor pertambangan guna meningkatkan produktivitas dan mengoptimalkan operasi bagi para pelaku industri. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada kuartal II 2023, sektor pertambangan menjadi salah satu sektor utama yang menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dengan potensi pertumbuhannya, sektor pertambangan perlu mengatasi dampak lingkungan dan tantangan efisiensi, terutama dalam mencapai keunggulan operasional.

"Kami juga melihat bahwa perusahaan pertambangan di Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang mencakup efisiensi operasional, kelestarian lingkungan, dan keselamatan kerja. EMLI memahami kompleksitas ini dan tegas berkomitmen untuk memberikan solusi pelumasan perintis yang melampaui batas-batas tradisional," kata Presiden Direktur EMLI, Syah Reza, dalam keterangan pers, Jumat (15/9/2023).