REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan groundbreaking pembangunan LRT Jakarta fase 1B rute Velodrome-Manggarai segera dilakukan. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo pun menanggapi santai tudingan pembangunan LRT Jakarta molor dari target.

"Kita harapkan di bulan September ini atau paling lambat awal Oktober (untuk groundbreaking)," kata Syafrin saat dikonfirmasi di Jakarta pada Jumat (15/9/2023).

Dia mengakui, pelaksanaan groundbreaking terhambat karena terdapat tahapan yang belum dijalankan oleh pemenang tender. Tahapan tersebut adalah penyampaian jaminan pelaksanaan proyek oleh pemenang tender LRT Jakarta.

"Karena kan kemarin sudah ada penetapan pemenang. Nah, pemenang itu untuk bisa kontrak harus bisa menyerahkan jaminan pelaksanaan," kata Syafrin.

Dia menjelaskan, saat ini, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sedang memproses kelengkapan syarat tersebut. Jika hal itu sudah dipenuhi maka proses pembangunan LRT Jakarta bisa segera dilakukan. "Sekarang sudah ditetapkan pemenang dan dalam proses pengurusan jaminan pelaksanaan," ucap Syafrin.

Hingga kini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta belum juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan LRT Jakarta fase 1B Velodrome-Manggarai. Padahal, di media sosial, muncul bocoran peresmian pembangunan LRT Velodrome-Manggarai bakal dilakukan dalam waktu dekat.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono enggan menjawab kepastian tanggal groundbreaking. Dia meminta hal itu ditanyakan kepada Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo. "Tanya Pak Kadishub DKI Jakarta," kata Heru kepada Republika.co.id di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu (13/9/2023).

Pemprov DKI sebelumnya, dijadwalkan melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek Lintas Raya Terpadu (LRT) fase 1B rute Velodrome-Manggarai dimulai pada Agustus 2023. Hanya saja, sudah memasuki September 2023, belum ada kejelasan kapan groundbreaking dihelat.

"Yang pertama, LRT itu kami harapkan Agustus ini atau paling lambat September itu kami minta groundbreaking. Kalau groundbreaking berarti proses lelangnya sudah berlangsung, tinggal menjalankan fisiknya," kata Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Jumat (28/7/2023).

Ikuti Whatsapp Channel Republika