Senin 18 Sep 2023 12:05 WIB

Dosen Universitas BSI Kampus Tegal Raih Hibah Puluhan Juta dari Kemendikbudristek

Hibah diberikan atas upaya pelaksanaan PKM di Kota Tegal.

Dosen Universitas BSI Kampus Tegal meraih hibah dari Kemendikbudristek.
Foto: Dok. Universitas BSI
Dosen Universitas BSI Kampus Tegal meraih hibah dari Kemendikbudristek.

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Dosen Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Tegal sukses mendapatkan hibah pengabdian kepada masyarakat (PKM) dari Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Pendidikasi Vokasi sebesar Rp 29.160.000. Pemberian hibah ini tentunya menjadi apresiasi dan bentuk kepercayaan pemerintah kepada dosen Universitas BSI kampus Tegal dalam upaya pelaksanaan PKM di kota Tegal. 

Tim dosen yang diketuai oleh Angga Ardiansyah dengan anggota Suleman dan Ery Suryanti berhasil meraih hibah PKM dengan skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat untuk digunakan pelatihan dan pendampingan pengelolaan laporan keuangan serta manajemen data di Rumah Quran kota Tegal dengan menerapkan sistem berbasis website. Angga mengungkapkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini juga melibatkan 5 mahasiswa program studi Sistem Informasi Akuntansi dan Teknologi Komputer. 

Baca Juga

"Melalui kegiatan ini, para dosen BSI Tegal berharap dapat memberdayakan dan meningkatkan kapasitas pengurus Rumah Quran kota Tegal dalam pengelolaan keuangan dan data secara profesional. Dengan demikian, pelayanan keagamaan dan sosial kepada masyarakat kota Tegal dapat optimal," ujarnya, dalam keterangan rilis, Senin (18/9/2023). 

Ia menambahkan, hibah yang diperoleh merupakan pemicu semangat bagi para dosen untuk semakin aktif memberikan kontribusi bagi kemajuan masyarakat Kota Tegal melalui beragam kegiatan positif yang bermanfaat. Para dosen berkomitmen untuk memanfaatkan hibah ini secara optimal demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju.

"Kami dosen Universitas BSI kampus Tegal menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas dipercayanya kampus kita oleh Kemendikbudristek untuk melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat melalui skema hibah Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat ini," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement