Senin 18 Sep 2023 14:05 WIB

Wisatawan Asing ke Candi Borobudur Capai 2.000-an Orang per Hari, Mayoritas dari Eropa

Angka kunjungan ke Candi Borobudur pada September turun dibandingkan pada Agustus.

Sejumlah wisatawan mancanegara berada di kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Setiap hari, ada 2.000 orang wisman datang ke Candi Borobudur.
Foto: Antara/Anis Efizudin
Sejumlah wisatawan mancanegara berada di kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Setiap hari, ada 2.000 orang wisman datang ke Candi Borobudur.

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Jumlah kunjungan wisatawan asing (wisman) ke Taman Wisata Candi Borobudur mencapai rata-rata 2.200-2.300 orang per hari. Hal ini disampaikan General Manager Unit Borobudur Jamaludin Mawardi.

"Jumlah kunjungan wisman tersebut mengalami penurunan karena puncaknya pada akhir Agustus lalu bisa mencapai 3.000-an wisman per hari," katanya di Magelang, Jawa Tengah, Senin (18/9/2023).

Baca Juga

Jamaludin menyampaikan, negara asal wisman tersebut beragam, tetapi mayoritas dari Eropa. Menurut dia, kebanyakan wisman naik bangunan candi, hanya mereka yang kehabisan kuota yang tidak mendapatkan kesempatan untuk naik.

"Mayoritas wisatawan asing naik candi, hanya yang tidak mendapatkan kesempatan karena kuotanya sudah habis. Tiap hari kuota terpenuhi, yaitu 1.200 orang per hari," katanya.

Ia mengatakan sekarang kesempatan naik candi bisa sampai sore. Sampai sesi kedelapan masih ada tamu yang naik. Berdasarkan pengalaman uji coba naik candi sejak Maret 2023 mereka menyesuaikan pengaturan kunjungan.

"Tidak semua mengambil waktu pagi, ada yang ambil siang atau sore. Paginya mereka ke Prambanan dulu, siangnya baru ke sini," katanya.

Ia menjelaskan Pada pagi semua justru rebutan dan belum tentu mendapat sesi 1,2,3. Lebih baik pagi ke Prambanan atau lainnya, kemudian siang mengambil sesi 6,7, dan 8. 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement