REPUBLIKA.CO.ID, GROBOGAN -- Provinsi Jawa Tengah, khususnya Desa Asemrudung, Kabupaten Grobogan, kini tengah mengalami kekeringan yang parah. Sudah empat bulan lamanya warga desa tersebut berjuang mendapatkan air bersih. Melihat kondisi tersebut, Lembaga Zakat Nasional (Laznas) BMH bekerja sama dengan Yayasan Amanah Grobogan bergerak cepat dengan menyalurkan air bersih sebanyak 10 ribu liter bagi warga terdampak.
Koordinator Gerai Grobogan, Muhlisin, pada Rabu (13/9/2023) menyatakan rasa syukurnya dan mengucapkan terima kasih kepada donatur yang telah mendukung program tersebut. Muhlisin mengatakan inisiatif ini akan terus berlanjut untuk membantu daerah-daerah lain di Jawa Tengah yang membutuhkan.
"Dengan kebersamaan, semoga kekeringan ini segera berlalu," ujarnya seperti dalam siaran pers, Senin (18/9/2023).
Pernyataan Muhlisin dikuatkan dengan kesan mendalam dari Erik, salah satu warga setempat. "Bantuan air bersih ini menghidupkan kembali senyum para ibu di desa kami dan mengurangi beban para bapak untuk membeli air," kata Erik dengan penuh haru.
