SIG dan PLN berkolaborasi mendorong penggunaan listrik berbasis Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di area operasi SIG sebagai upaya menurunkan emisi karbon. PLN siap memfasilitasi SIG untuk go green, dengan meningkatkan porsi listrik SIG dari sumber yang ramah lingkungan. (FOTO : Dok Republika )
Direktur Utama SIG, Donny Arsal (kiri) bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kanan) saat Penandatanganan Nota Kesepahaman Pengembangan Pembangkit Energi Terbarukan antara SIG dan PLN di kantor pusat PLN, Jakarta, pada Senin (18/9/2023). *Foto 2* SIG dan PLN berkolaborasi mendorong penggunaan listrik berbasis Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di area operasi SIG sebagai upaya menurunkan emisi karbon. PLN siap memfasilitasi SIG untuk go green, dengan meningkatkan porsi listrik SIG dari sumber yang ramah lingkungan. *Foto 3* Penggunaan solar panel berkapasitas 10 kWp di Pabrik Tuban, Jawa Timur, sebagai salah satu inisiatif pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan dukungan terhadap program pemerintah dalam percepatan pemanfaatan energi yang ramah lingkungan. (FOTO : Dok Republika )
Penggunaan solar panel berkapasitas 10 kWp di Pabrik Tuban, Jawa Timur, sebagai salah satu inisiatif pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan dukungan terhadap program pemerintah dalam percepatan pemanfaatan energi yang ramah lingkungan. (FOTO : Dok Republika )
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT PLN (Persero) dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) sepakat berkolaborasi mendorong penggunaan listrik berbasis Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di area operasi SIG. Kerja sama kedua BUMN ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) di Kantor Pusat PLN, Jakarta pada Senin (18/9/2023).
Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menegaskan komitmen PLN untuk bersinergi dengan SIG dalam hal penurunan emisi karbon dan pengembangan EBT dalam skala besar. Sinergitas tersebut berpadu dalam menciptakan ketersediaan energi ramah lingkungan bagi industri di tanah air.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengapresiasi terlaksananya MoU di antara kedua BUMN untuk menghadirkan energi bersih demi memenuhi kebutuhan SIG sebagai penyedia solusi bahan bangunan berkelanjutan yang terbesar di Indonesia.
Melalui MoU ini PLN siap memfasilitasi SIG menghadirkan industri hijau melalui sumber EBT dalam operasinya untuk memenuhi kebutuhan listrik di pabrik SIG dengan konsep keberlanjutan. "PLN memfasilitasi SIG untuk go green, agar ke depan porsi listrik SIG dari sumber yang ramah lingkungan dapat terus meningkat," ujar Darmawan Prasodjo
sumber : Dok Republika
Advertisement