Rabu 20 Sep 2023 10:45 WIB

Anies Ungkap Empat Kriteria Calon Menteri Jika Terpilih Sebagai Presiden

Integritas menjadi kriteria penting.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyampaikan gagasan saat Mata Najwa 3 Bacapres Bicara Gagasan di Grha Sabha Pramana, UGM, Yogyakarta, Senin (19/9/2023). Selama 90 menit Bacapres Anis Baswedan ditantang berbicara gagasan dan menjawab pertanyaan bagaimana nanti memimpin Indonesia yang dipandu oleh Najwa Shihab. Berbagai topik pertanyaan mulai dari korupsi penegakan hukum, lingkungan, kebhinekaan, serta kebebasan pendapat dilontatkan kepada Anies yang tampil pada sesi pertama.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyampaikan gagasan saat Mata Najwa 3 Bacapres Bicara Gagasan di Grha Sabha Pramana, UGM, Yogyakarta, Senin (19/9/2023). Selama 90 menit Bacapres Anis Baswedan ditantang berbicara gagasan dan menjawab pertanyaan bagaimana nanti memimpin Indonesia yang dipandu oleh Najwa Shihab. Berbagai topik pertanyaan mulai dari korupsi penegakan hukum, lingkungan, kebhinekaan, serta kebebasan pendapat dilontatkan kepada Anies yang tampil pada sesi pertama.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bakal Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan menyampaikan empat kriteria yang menjadi rujukannya dalam memilih calon menteri nantinya, apabila dirinya terpilih sebagai presiden pada Pemilu 2024 mendatang. Pertama, calon menteri haruslah orang-orang yang memiliki kompetensi di bidangnya.

"Satu, kompeten, memiliki kompetensi yang relevan dengan bidangnya," kata Anies dalam acara 3 Bacapres Bicara Gagasan di GSP UGM, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga

Anies melanjutkan, kriteria calon menteri ke depan, yakni punya rekam jejak yang baik dan tak bermasalah. Sebab, menurut dia, ada banyak orang yang dituding bermasalah padahal sebenarnya orang tersebut tak bermasalah. Pun sebaliknya, ada juga orang-orang yang bermasalah, tetapi selalu lolos dari pemeriksaan. Karena itu, integritas menjadi kriteria penting. 

"Ketiga, dia memiliki rekam karya yang baik, rekam kerja, rekam kinerja yang baik," ucapnya.