REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — WhatsApp telah mengumumkan peluncuran fitur kunci sandi, yang bertujuan membantu pengguna dalam memverifikasi akun mereka, ketika mengalami masalah saat masuk ke platform pesan populer ini. Berita ini pertama kali diungkapkan oleh WABetaInfo, yang melaporkan bahwa perusahaan induk WhatsApp, Meta, telah mulai merilis fitur kunci sandi ini kepada sejumlah pengguna beta Android.
Dilansir Gadgets Now pada Kamis (21/9/2023), fitur tersebut akan tersedia dalam pembaruan versi 2.23.20.4. WABetaInfo juga berbagi tangkapan layar yang menjelaskan cara kerja fitur kunci sandi ini.
Fitur ini memberikan pengguna sebuah opsi sederhana untuk masuk dengan aman, dengan menggunakan kombinasi singkat angka atau karakter untuk mengonfirmasi identitas mereka. Hal ini memastikan bahwa hanya perangkat resmi yang dapat diverifikasi untuk keamanan akun WhatsApp.
Pengguna juga dapat memanfaatkan berbagai metode verifikasi biometrik seperti sidik jari, pengenalan wajah, atau penguncian layar ponsel mereka. Bagi pengguna WhatsApp yang ingin memeriksa apakah fitur ini sudah tersedia untuk akunnya, mereka dapat membuka WhatsApp Settings dan menuju ke opsi Account.
Di bagian ini, mereka mungkin akan menemukan opsi untuk mengonfigurasi kunci sandi setelah menginstal pembaruan terbaru. Laporan tersebut menjelaskan, Passkey menambahkan lapisan perlindungan ekstra untuk memungkinkan pengguna masuk ke akun mereka dengan mudah dan aman.
Selain itu, karena kunci sandi selalu disimpan dengan aman di pengelola kata sandi yang kompatibel, hal ini memungkinkan pengguna mengakses dengan mudah sambil tetap menjaga perlindungan untuk mencegah akses tidak sah. Selain pengenalan fitur kunci sandi, WhatsApp juga meluncurkan fitur Channel yang mirip dengan Instagram pada beberapa wilayah, sebagai sarana yang lebih mudah untuk menerima pembaruan penting dari individu dan organisasi dalam platform WhatsApp.
Ikuti Whatsapp Channel Republika