REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSI membuat heboh usai memposting video Kaesang Pangarep yang mengaku sudah siap masuk ke dunia politik. Koordinator Juru Bicara DPP PSI, Kokok Dirgantoro, belum memberikan kepastian soal kabar tersebut.
"Mohon doanya ya," kata Kokok kepada Republika, Kamis (21/9).
Meski begitu, Kokok berseloroh, baginya saat ini sosok putra Presiden Joko Widodo itu memang sudah PSI. Namun, PSI yang dimaksud ternyata bukanlah singkatan dari Partai Solidaritas Indonesia. "Kalau bagi saya, Mas Kaesang sekarang sudah PSI, Pria Sayang Istri," ujar Kokok.
Jawaban yang sama didapat dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI, Ariyo Bimmo. Ia turut meminta doa terbaik kepada publik terkait itu dan malah berharap kabar masuknya Kaesang Pangarep ke PSI itu benar adanya.
"Mudah-mudahan benar, kita doakan yang terbaik," kata Ariyo.
Sebelumnya, PSI membuat sensasi dengan mengunggah video Kaesang yang siap masuk ke dunia politik. Video diawali potongan suara percakapan Kaesang dan Presiden Joko Widodo saat adu panco beberapa tahun lalu.
Setelah itu, muncul suara Kaesang yang memperkenalkan diri sebagai Mawar (bukan nama sebenarnya) dan menyatakan kesiapan masuk ke politik. Video itu dikemas gaya siluet tanpa menampilkan sosok wajah yang jelas. "Saat ini, aku sudah memantapkan hati untuk masuk ke politik," ujar Kaesang.
Setelah itu, video berlanjut dengan Kaesang yang mengaku memang belum memiliki pengalaman di dunia politik. Tapi, Kaesang menegaskan, sudah memiliki tujuan yang besar untuk Indonesia yang lebih baik. "Semoga jalan yang aku pilih adalah jalan yang benar," kata Kaesang.
Belakangan, PSI sendiri memang mendorong Kaesang untuk masuk dunia politik dengan mengikuti kontestasi Pilwalkot Depok 2024. PSI pula yang berinisiatif memasang baliho-baliho yang menampilkan Kaesang di Depok.
Bahkan, PSI berani berbeda pendapat dengan Presiden Jokowi dan tetap ingin mendorong Kaesang maju di Depok. Padahal, Jokowi dalam beberapa kesempatan sudah menyatakan Kaesang tidak maju di Pilwalkot Depok 2024.