Kamis 21 Sep 2023 14:52 WIB

Empat Hadits Saat Hujan Waktu Mustajabnya Berdoa

Hadits ini berisi anjuran untuk berdo’a ketika turun hujan.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Muhammad Hafil
 hadits (ilustrasi)
Foto: Blogspot.com
hadits (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Sudah beberapa hari sebagian wilayah Indonesia mulai diguyur hujan meski musim hujan baru akan tiba Oktober mendatang. Karena beberapa wilayah mengalami kemarau parah Kemenag pun mengimbau untuk shalat istisqa.

Pengurus Bidang Dakwah MIUMI Yogjakarta, Nanung Danar Dono mengatakan sholat Istisqo' dilakukan ketika kemarau panjang dan sudah sangat dibutuhkan. Ini tergantung daerah yg mengalami. Jika di tempat kita sudah sangat butuh hujan, maka boleh dilaksanakan.

Baca Juga

Ketika turun hujan juga memiliki manfaat salah satunya doa yang dipanjatkan semasa hujan adalah doa mustajabah.

"Saat hujan deras, doa-doa mustajabah. Makanya ada doa, "Allahumma shoyyiban nafi'an,"ujar dia kepada Republika.co.id, Kamis (21/9/2023).

Empat hadits yang membahas mengenai doa mustajab ketika hujan turun di antaranya,

Pertama, Al Khottobi mengatakan, ”Air hujan yang mengalir adalah suatu karunia,"

Kedua, Ibnu Qudamah dalam Al Mughni mengatakan, ”Dianjurkan untuk berdoa ketika turunnya hujan, sebagaimana diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

اُطْلُبُوا اسْتِجَابَةَ الدُّعَاءِ عِنْدَ ثَلَاثٍ : عِنْدَ الْتِقَاءِ الْجُيُوشِ ، وَإِقَامَةِ الصَّلَاةِ ، وَنُزُولِ الْغَيْثِ

“Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan,  Bertemunya dua pasukan, Menjelang shalat dilaksanakan, dan Saat hujan turun.”

Ketiga, terdapat hadits dari Sahl bin Sa’d, beliau berkata bahwa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,

ثِنْتَانِ مَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِوَ تَحْتَ المَطَرِ

Dua doa yang tidak akan ditolak,  doa ketika adzan dan doa ketika ketika turunnya hujan.

Keempat, doa yang amat baik dibaca kala itu adalah memohon diturunkannya hujan yang bermanfaat. Doa yang dipanjatkan adalah,

اللَّهُمَّ صَيِّباً ناَفِعاً

“Allahumma shoyyiban naafi’aa [Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”

Itulah yang Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ucapkan ketika melihat turunnya hujan. Hal ini berdasarkan hadits dari Ummul Mukminin, ’Aisyah radhiyallahu ’anha,

إِنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ « اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً

”Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ”Allahumma shoyyiban nafi’an”, Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat”.

Ibnu Baththol mengatakan hadits ini berisi anjuran untuk berdo’a ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement