REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal menandai kembalinya ke Liga Champions dengan penampilan menjanjikan. Tim besutan Mikel Arteta itu mencukur PSV Eindhoven 4-0, pada laga pembuka penyisihan Grup B, Kamis (21/9/2023) dini hari WIB.
Bukayo Saka membuka pesta gol Arsenal di Stadion Emirates tersebut pada menit kedelapan. Winger asal Inggris menjadi salah satu aktor dalam proses terjadinya gol kedua The Gunners di laga ini. Saka memberikan operan terakhir kepada kepada Leandro Trossard untuk mencetak gol pada menit ke-20.
Arsenal menggandakan keunggulan pada menit ke-38, tepatnya via gol Gabriel Jesus. Terakhir, Odegaard menyumbang satu gol pada menit ke-70. Gelandang serang asal Norwegia itu melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Runner-up Liga Primer Inggris musim lalu itu terbukti tampil begitu dominan di laga tersebut.
Dari segi permainan, Odegaard mengungkapkan, efektivitas saat menguasai bola dan melancarkan serangan menjadi kunci kemenangan di laga tersebut. ''Saya rasa, kami menampilkan sepak bola yang bagus. Saat kehilangan bola, kami mungkin memberikan mereka sedikit ruang. Namun, saat menguasai bola, kami bisa mencetak gol yang cukup bagus. Awal yang baik untuk memulai kompetisi ini,'' kata Odegaard seperti dikutip laman resmi UEFA, Kamis (21/9/2023).
Odegaard, yang terpilih sebagai pemain terbaik di laga ini, juga mengungkapkan adanya motivasi tinggi para penggawa The Gunners di laga ini. Terlebih, partai ini menjadi partai perdana Arsenal di Liga Champions setelah absen di kasta tertinggi kompetisi antarsepak bola Eropa dalam lima musim terakhir.
''Laga ini begitu spesial. Anda bisa lihat, kami bertekad untuk bisa memberikan kemampuan terbaik kami di laga ini. Bisa tampil di kompetisi ini memiliki arti penting buat sejumlah pemain. Anda bisa lihat motivasi itu sejak awal laga,'' kata gelandang serang berusia 24 tahun tersebut.
Kemenangan atas PSV Eindhoven ini menjadi catatan baru dalam sejarah partisipasi The Gunners di pentas Liga Champions. Untuk pertama kalinya sejak musim 2013/2014, Arsenal mengawali satu musim kompetisi dengan torehan kemenangan. Tidak hanya itu, kemenangan dengan selisih empat gol menjadi kemenangan terbesar Arsenal di laga awal Liga Champions sejak musim 2010/2011 silam.