Jumat 22 Sep 2023 19:04 WIB

Nagelsmann Ditunjuk Tangani Timnas Jerman, Jadi Pelatih Termuda Die Mannschaft Sejak 1926

Julian Nagelsmann, 36 tahun, jadi pelatih termuda dalam sejarah timnas Jerman.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
Julian Nagelsmann, pelatih baru timnas Jerman.
Foto: EPA-EFE/RONALD WITTEK
Julian Nagelsmann, pelatih baru timnas Jerman.

REPUBLIKA.CO.ID, MUNCHEN -- Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) akhirnya secara resmi mengumumkan pelatih anyar timnas Jerman. Kursi pelatih timnas Jerman menjadi milik Julian Nagelsmann. Pelatih berusia 36 tahun itu akan dipercaya memimpin Die Mannschaft di gelaran Piala Eropa 2024.

Nagelsmann akan menjadi pengganti Hansi Flick, yang dipecat DFB usai kegagalan mengantarkan Jerman memetik kemenangan dala, lima laga secara beruntun, awal bulan lalu. 

Baca Juga

Ini bukan kali pertama Nagelsmann menjadi suksesor Flick. Sebelumnya, Nagelsmann menjadi pengganti Flick kala dipercaya menukangi Bayern Munchen pada 2021 silam.

"Nagelsmann menjadi pelatih baru timnas Jerman dan bakal memimpin Die Mannschaft di Piala Eropa 2024. Pelatih berusia 36 tahun itu telah menandatangani kontrak bersama DFB dengan durasi kontrak hingga 31 Juli 2024," tulis pernyataan resmi DFB, Jumat (21/9/2023).

Nagelsmann tercatat menjadi pelatih ke-12 yang menukangi Jerman. Tidak hanya itu, eks pelatih RB Leipzig itu juga mencatatkan rekor tersendiri. Dalam usia 36 tahun, Nagelsmann menjadi pelatih termuda yang menukangi Jerman sejak 1926 setelah Otto Nerz pada 1926 tahun. Nerz diketahui baru berusia 34 tahun kala dipercaya menjadi pelatih.

Membawa Jerman tampil impresif di Piala Eropa 2024 menjadi tantangan terbesar Nagelsmann. Terlebih, Jerman akan menjadi tuan rumah edisi ke-17 turnamen sepak bola paling bergengsi antarnegara Eropa tersebut. Pelatih yang mempersembahkan satu titel Bundesliga itu pun siap menjawab tantangan tersebut.

"Negara ini akan menjadi tuan rumah Piala Eropa. Turnamen ini akan menjadi turnamen yang spesial buat kami. Prioritas utama kami adalah bisa tampil apik di turnamen ini. Saya tidak sabar untuk bisa mengemban tanggung jawab ini. Kemenangan di Dortmund baru permulaan. Kami akan berusaha tampil solid," ujar Nagelsmann seperti dikutip laman resmi DFB, Jumat (22/9/2023).

Pelatih terbaik Jerman pada 2017 itu merujuk kemenangan Die Mannschaft atas Prancis, 2-1, dalam laga uji coba, pertengahan bulan ini. Itu menjadi kemenangan pertama Die Mannschaft usai menelan tiga kekalahan beruntun di laga sebelumnya. Dalam laga itu, Jerman ditukangi pelatih sementara yang sekaligus Direktur Olahraga DFB Rudi Voller.

Sebagai pelatih kepala Jerman, Nagelsmann akan dibantu oleh Sandro Wagner dan Benjamin Gluck. Wagner merupakan salah satu asisten pelatih Voller di laga kontra Prancis. Sementara Gluck merupakan asisten Nagelsmann sepanjang karier kepelatihannya, mulai dari Hoffenheim, RB Leipzig, hingga Munchen.

Voller mengakui, Nagelsman merupakan kandidat utama sebagai pelatih anyar DFB. Sebelumnya, sejumlah nama pelatih papan atas, seperti Jurgen Klopp dan Louis van Gaal, disebut-sebut masuk dalam radar DFB sebagai calon pelatih kepala Timnas Jerman.

Secara khusus, Voller menyebut, kemampuan Nagelsmann dalam memberikan motivasi menjadi salah satu pertimbangan utama DFB. "Dia sudah terbukti bisa memotivasi tim, meski terbilang masih muda sebagai pelatih kepala. Dengan kemampuan dan karakternya, Nagelsmann akan menjadi bagian penting untuk memastikan kita bisa menjalani Piala Eropa di tanah sendiri dengan fantastis," kata Voller.

Laga uji coba kontra Amerika Serikat, 14 Oktober mendatang, akan menjadi laga debut Nagelsmann sebagai pelatih kepala Jerman. Tiga hari kemudian, Jerman akan berduel dengan juara Piala Emas Concacaf, Meksiko, di Philadelphia. Laga kontra Austria, 21 November, menjadi laga uji coba terakhir yang dilakoni Die Mannschaft pada 2023.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement