REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah artis dipanggil ke Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan terkait promosi situs judi online. Setelah Wulan Guritno, kali ini Artis Yuki Anggraini Kato alias Yuki Kato menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan pada Sabtu (23/9/2023).
Perempuan kelahiran Malang, 2 April 1995 itu diperiksa oleh penyidik sekitar empat jam sejak pukul 12.00 hingga 16.00 WIB. “Kami informasikan bahwa benar pada hari ini Sabtu 23 September 2023, telah dilakukan pemeriksaan/klarifikasi kepada saudari Yuki Kato terkait dugaan endorsment situs yang diduga sebagai website judi online,” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid dalam keterangan tertulisnya kepada awak media, Sabtu (23/9/2023).
Sebenarnya, kata Vivid, pemeriksaan terhadap pemain sinetron itu dilakukan pada tanggal 21 September 2023 lalu. Namun yang bersangkutan meminta untuk dijadwalkan ulang pemanggilan dari penyidik Bareskrim Polri pada hari ini, Sabtu (23/9/2023). Namun Vivid tidak membeberkan lebih jauh terkait dugaan promosi judi online yang diduga dilakukan oleh Yuki Kato.
“Klarifikasi kepada saudari Yuki Kato dilaksanakan kurang lebih empat jam dari pukul 12.00 sampai dengan 16.00 WIB dengan 23 pertanyaan,” tutur Vivid.
Sebelum Yuki Kato, penyidik Bareskrim Polri juga telah melakukan pemeriksaan terhadap artis populer lainnya, yaitu Wulan Guritno. Dia periksa penyidik Bareskrim Polri pada hari Selasa (19/9/2023) malam. Dalam pemeriksaan itu Wulan dicecar puluhan pertanyaan oleh penyidik Bareskrim Polri terkait dengan dugaan melakukan promosi judi online.
"Pemeriksaan tambahan terhadap Saudari WG sudah dilakukan kemarin selama kurang lebih lima jam," kata Vivid
Namun Vivid tidak merinci perihal materi pemeriksaan terhadap Wulan Guritno pada Rabu (20/9/2023). Diketauhi pemeriksaan Wulan yang berlangsung semalam merupakan pemeriksaan lanjutan. Mengingat pada pemeriksaan sebelumnya Wulan belum menjawab seluruh pertanyaan dari penyidik. Kemudian pada pemeriksan terakhirnya, Wulan dicecar puluhan pertanyaan oleh penyidik.
"Yang bersangkutan sudah menjawab 42 pertanyaan dari penyidik," ungkap Vivid.