Ahad 24 Sep 2023 19:01 WIB

Mayoritas Orang Indonesia Diperkirakan akan Tetap Bekerja di Masa Pensiunnya

Satu kesamaan alasan bekerja di masa pensiun yaitu untuk menghidupi diri sendiri.

Red: Fuji Pratiwi
Dana pensiun (ilustrasi).
Foto: ist
Dana pensiun (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Riset Manulife Investment Management mengungkap rata-rata 69 persen masyarakat Indonesia memperkirakan mereka harus terus bekerja setelah pensiun. Alasannya berbeda-beda antargenerasi, rumah tangga, dan gender. Mulai dari kewajiban keluarga, memenuhi gaya hidup yang diinginkan, dan status keuangan. Hal ini yang mencerminkan beragamnya pola pikir masyarakat mengenai masa pensiun.

CEO & President Director PT Manulife Aset Manajemen Indonesia Afifa mengatakan, temuan ini merupakan bagian dari serial pensiun Diverse Asia yang dikeluarkan oleh Manulife Investment Management. Diverse Asia mengkaji tantangan dan peluang yang dihadapi oleh populasi lansia di Asia, dikaitkan dengan profil demografis dan fondasi sosio-ekonomi di wilayah tersebut.

Baca Juga

Bagi Gen X, Milenial, dan Baby boomer, alasan utama mereka bekerja setelah pensiun adalah demi kesejahteraan pribadi. Sementara Gen Z memandang pentingnya tetap aktif dan terhubung secara sosial selama masa pensiun.

"Satu kesamaan alasan di semua generasi ini yaitu kemampuan untuk menghidupi diri sendiri jika terjadi keadaan darurat finansial," ungkap Afifa melalui keterangan tulis, baru-baru ini.

Temuan ini menjelaskan mengapa tujuan utama menabung dan berinvestasi di kalangan masyarakat Indonesia adalah untuk kondisi darurat (55 persen). Setelah itu baru kemandirian finansial.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement