REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggandeng sejumlah pewarta asal Papua Barat menggelar forum diskusi publik dengan tema "Jurnalis Bermartabat, Media Massa Kuat, Indonesia Hebat" di Universitas Padjadjaran (Unpad) Jatinangor, Jawa Barat, Rabu (20/9/2023).
‘’Tujuan kegiatan ini antara lain adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran publik secara khusus mahasiswa tentang kebijakan pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan kesejahteraan Papua,’’ ujar Ketua Tim IKPP Direktorat IK Polhukam, Ditjen IKP Kemenkominfo, Dwi Dianingsih, melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (26/9/2023).
Melalui kegiatan ini juga, kata Dwi, jurnalis Papua dan mahasiswa didorong memahami tentang kebijakan pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua. Selain itu, pihaknya bermaksud partisipasi jurnalis Papua dan mahasiswa tentang kebijakan pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan kesejahteraan Papua.
Dia menyatakan, gagasan pertemuan jurnalis Papua dengan mahasiswa dilandasi semangat pembaruan dalam meningkatkan jejaring nasional. Dengan begitu, kata Dwi, penyebaran informasi dapat lebih akurat, tepercaya, dan memberi pencerahan kepada masyarakat luas.
Wakil Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad Jenny Ratna Suminar mengapresiasi forum diskusi publik yang dihadiri oleh 10 pewarta dari Papua Barat dan ratusan mahasiswa Unpad ini. Ia berharap seluruh masiswa yang mengikuti forum diskusi ini bisa mendapatkan bekal dan pengetahuan dari para narasumber yang hadir.
‘’Anda adalah orang-orang yang beruntung, karena hari ini terpilih untuk ikut diskusi yang luar biasa,’’ ujar Jenny kepada para peserta.
Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad Dr Dadang Rahmat Hidayat menyampaikan apresiasi atas kegiatan diskusi yang mempertemukan antara mahasiswa dan jurnalis Papua Barat. ‘’Saya pikir ini luar biasa, sehingga ada kesepahaman antara calon jurnalis dengan jurnalis yang sudah banyak berkiprah. Di bangku kuliah mereka mendapat perspektif dari dosen, tetapi pada pertemuan hari ini mereka mendapat perspektif langsung dari jurnalisnya,” katanya.
Forum diskusi ini dihadiri oleh beberapa nara sumber di antaranya, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Dr Dadang Rahmat Hidayat, Pemimpin Redaksi Pikiran Rakyat Satrya Graha Laksana, Wartawan Antara Biro Papua Barat Fransiskus Salu Weking dan Wartawan Koran Harian Pagi Tabura Pos Kamasan Fainsenem.
Kegiatan forum diskusi ini merupakan rangkaian dari program kunjungan jurnalistik yang diselenggarakan Kominfo di Jakarta dan Bandung. Selain mengikuti forum diskusi publik, 10 pewarta Papua Barat ini juga diajak mengunjungi Museum Penerangan, Kementerian Kominfo RI, Kantor Dewan Pers, Kantor Berita Antara, Kompas, Pikiran Rakyat, dan Republika Jabar.
Jurnalis yang hadir di antaranya dari LKBN Antara, Kompas TV, TVRI Papua, RRI Papua, Tribun Papua Barat, Koran Tabura Pos, Acemo.id, PapuaStar.com KlikPapua.com, dan Orideknews.com.
Ikuti Whatsapp Channel Republika