Selasa 26 Sep 2023 22:37 WIB

Siswi SD Meninggal Terjatuh dari Lantai 4 Sekolahnya, Disdik DKI: Bukan Korban Bullying

Korban diduga terjatuh saat bermain di pilar di lantai 4 sekolahnya.

Rep: Eva Rianti/ Red: Agus raharjo
Jenazah (ilustrasi).
Foto: Antara/ca
Jenazah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta mengonfirmasi siswi SD yang terjatuh dari lantai 4 sekolahnya di kawasan Petukangan Utara, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, bukan korban perundungan atau bullying. Korban diketahui meninggal dunia meski sempat berhasil dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jakarta Selatan.

 

Baca Juga

Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kadisdik DKI Jakarta Purwosusilo dalam menanggapi beredarnya persepsi adanya aksi bullying dalam insiden nahas tersebut. Purwosusilo mengatakan dirinya langsung meluncur ke rumah sakit dan berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait, baik pihak sekolah maupun keluarga.

 

"Tidak (bukan korban bullying), tidak begitu. Orang anaknya habis kegiatan biasa di lapangan, kemudian masuk ke kelas gitu. Jadi tidak ada tuh kalau yang begitu," kata Purwosusilo saat dihubungi wartawan, Selasa (26/9/2023).

 

Purwosusilo menyebut dirinya telah bersama dengan guru olahraga, kepala sekolah, serta orang tua korban. Dia mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh tidak ada gejala atau indikasi ke arah perundungan.

 

"Tidak ada gejala gimana-gimana. Gurunya juga ngobrol tadi biasa saja. Ini di sebelah saya nih gurunya (bersama saat di rumah sakit), tapi guru-gurunya semua lagi pada sedih banget, ini masih pada syok perasaannya," ujar dia.

 

Purwosusilo melanjutkan, pihaknya konsen memberikan pendampingan kepada pihak keluarga. Termasuk memfasilitasi ihwal pemakaman korban.

 

"Namanya orang lagi kesusahan itu bantuan berupa moril materil. Yang jelas kepedulian Pemprov DKI terkait dengan musibah ini sudah kami lakukan. Saya juga mau nanya ke orang tuanya gimana tapi ya kan lagi berduka," tutur dia.

 

Sebelumnya diketahui, siswi di salah satu SD Negeri di kawasan Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan dikabarkan jatuh dari lantai 4 sekolahnya. Insiden nahas itu memakan jiwa korban.

 

Peristiwa jatuhnya korban dari lantai 4 sekolahnya terjadi pada Selasa (26/9/2023) pagi. Kejadian itu viral di media sosial. Sang anak terlihat mengenakan seragam merah-putih tergeletak di lapangan sekolahnya.

 

Kapolsek Pesanggrahan Komisaris Polisi Tedjo Asmoro mengatakan nasib siswi SD tersebut tidak tertolong meski sempat dilarikan ke RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan. Tedjo menjelaskan, siswa SD itu bukan sengaja melompat dari gedung sekolahnya.

Dia pun menyebut tidak adanya bully-bullyan atas insiden tersebut, seperti persepsi yang beredar di media sosial. Tedjo mengonfirmasi bahwa siswi tersebut terjatuh ketika tengah bermain di lantai empat sekolahnya.

 

"Lagi main main di pilar tejatuh. Iya bukan bunuh diri. Kan ada yang lihat juga posisi dia di situ dari gurunya," kata Tedjo kepada wartawan.

 

"Enggak ada sementara ini kita tanya-tanya gak ada bully bullyan di sekolah apalagi masih-masih anak SD. Tadi kita tanya guru-guru semuanya," kata dia menambahkan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement