Sejumlah warga memungut dan mengumpulkan limbah batu bara yang mencemari kawasan pesisir pantai Desa Peunaga Rayeuk di Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Rabu (27/9/2023). Setiap warga mampu mengumpulkan limbah batu bara sebanyak 20 sampai 35 karung dengan jasa dan upah yang diberikan oleh salah satu perusahaan eksplorasi batu bara sebesar Rp25.000 per karung ukuran 50 kilogram. (FOTO : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)
Sejumlah warga memungut dan mengumpulkan limbah batu bara yang mencemari kawasan pesisir pantai Desa Peunaga Rayeuk di Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Rabu (27/9/2023). Setiap warga mampu mengumpulkan limbah batu bara sebanyak 20 sampai 35 karung dengan jasa dan upah yang diberikan oleh salah satu perusahaan eksplorasi batu bara sebesar Rp25.000 per karung ukuran 50 kilogram. (FOTO : ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, ACEH -- Sejumlah warga memungut dan mengumpulkan limbah batu bara yang mencemari kawasan pesisir pantai Desa Peunaga Rayeuk di Meureubo, Aceh Barat, Aceh, Rabu (27/9/2023).
Setiap warga mampu mengumpulkan limbah batu bara sebanyak 20 sampai 35 karung dengan jasa dan upah yang diberikan oleh salah satu perusahaan eksplorasi batu bara sebesar Rp 25 ribu per karung ukuran 50 kilogram.
sumber : Antara Foto
Advertisement