Kamis 28 Sep 2023 05:51 WIB

Jangan Abai, Cek 8 Gejala Menyedihkan Anak Jadi Korban Perundungan

Perundungan juga bisa terjadi di dunia maya.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Natalia Endah Hapsari
Jika Anda curiga bahwa anak Anda dirundung di sekolah, segera atur pertemuan dengan guru mereka./ilustrasi
Foto: pixabay
Jika Anda curiga bahwa anak Anda dirundung di sekolah, segera atur pertemuan dengan guru mereka./ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Penindasan dapat terjadi di mana saja, di sekolah atau di dunia maya, dan penting bagi orang tua untuk mengetahui cara mengenali tanda-tanda bahwa anak mereka mungkin sedang menderita. Baik itu mencaci-maki, memukul, mendorong, menyebarkan desas-desus, atau memberikan ancaman, anak-anak dapat terkena dampak perundungan baik secara fisik maupun emosional. Penyiksaan bisa terjadi di taman bermain sekolah atau di mana pun itu.

Contoh dua kasus yang sedang ramai diberitakan belakangan ini, pertama, anak SD di Jakarta Selatan, tiba-tiba loncat dari lantai empat sekolahnya hingga tewas. Sekolah membantah adanya perundungan, meskipun warganet banyak yang meyakini bahwa anak tersebut korban perundungan.

Baca Juga

Dan kedua, terjadi di Cilacap, Jawa Tengah, anak SMP menganiaya adik kelasnya hingga babak belur. Alasannya hanya karena masalah perempuan, dan kasus ini sedang ditangani lebih lanjut oleh pihak kepolisian setempat.

Kemudian penindasan siber yang biasa terjadi di dunia maya, dapat mencakup berbagai hal, mulai dari anak-anak yang menerima pesan-pesan ancaman atau kalimat kasar, menjadi korban troll hingga dipermalukan secara online. 

Namun bagaimana cara mengetahui apakah anak sedang ditindas? Inggris memiliki badan tersendiri yang bisa mengawasi kasus-kasus bullying yakni oleh National for the Prevention of Cruelty to Children (NSPCC).

Dilansir dari Chronicle Live, Kamis (28/9/2023), NSPCC menguraikan beberapa tanda yang harus lo diwaspadai orang tua, namun tidak ada satu tanda pun yang dapat menunjukkan secara pasti bahwa anak sedang dirundung.

Tapi hati-hati, ada beberapa perilaku memilukan dari anak, yang kemungkinan bisa menjadi sinyal bahwa anak mendapat perundungan di antaranya:

1. Barang-barang 'hilang' atau rusak

2. Cedera fisik, seperti memar yang tidak diketahui penyebabnya

3. Takut pergi ke sekolah, 'sakit' secara misterius setiap pagi, atau bolos sekolah

4. Tidak berprestasi baik di sekolah

5. Meminta atau mencuri uang (untuk diberikan kepada siapa pun yang melakukan intimidasi)

6. Menjadi gugup, kehilangan kepercayaan diri, atau menjadi tertekan dan menarik diri

7. Bermasalah pada makan atau tidur

8. Mengintimidasi orang lain

Orang tua juga biasanya akan memiliki insting jika merasa anak tidak baik-baik saja. Jika Anda curiga bahwa anak Anda dirundung di sekolah, segera atur pertemuan dengan guru mereka.

Ambil buku catatan, sehingga Anda dapat mencatat apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut dan membawa bukti apa pun yang Anda miliki tentang penindasan tersebut, seperti pesan teks, catatan insiden, atau tangkapan layar jika penindasan tersebut terjadi secara daring.

Tanyakan kepada guru tindakan apa yang akan mereka ambil, pastikan Anda semua setuju dengan usulan mereka. Jika anak diintimidasi oleh satu kelompok tertentu, bicaralah dengan penanggung jawabnya atau kepada lembaga berwenang.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement