Kamis 28 Sep 2023 11:18 WIB

Biden Sebut Shutdown Pemerintahan AS Bisa Saja Terjadi

Apabila Shutdown itu terjadi, banyak pekerjaan penting yang akan terkena dampaknya

Rep: Amri Amrullah/ Red: Esthi Maharani
Presiden Joe Biden mengatakan pada Rabu (27/9/2023) bahwa Shutdown atau penutupan pemerintah AS tidak dapat dihindari.
Foto: AP
Presiden Joe Biden mengatakan pada Rabu (27/9/2023) bahwa Shutdown atau penutupan pemerintah AS tidak dapat dihindari.

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Presiden Joe Biden mengatakan pada Rabu (27/9/2023) bahwa Shutdown atau penutupan pemerintah AS tidak dapat dihindari. Tetapi, menurut Biden, apabila Shutdown itu benar terjadi, banyak pekerjaan penting yang akan terkena dampaknya, seperti di bidang ilmu pengetahuan dan kesehatan.

Berbicara kepada para wartawan setelah berpidato di hadapan sekelompok penasihat sains dan teknologi di San Francisco, Biden mengatakan bahwa ia tidak berpikir ada sesuatu yang tidak dapat dihindari dalam politik. Termasuk salah satunya adalah soal penutupan pemerintahan AS tersebut.

Baca Juga

Penutupan pemerintah akan terjadi paling cepat, akhir pekan ini. Kecuali dalam waktu dekat para anggota parlemen dan perwakilan pemerintah AS dapat mencapai kesepakatan anggaran.

"Jika kita mengalami penutupan pemerintahan, banyak pekerjaan penting dan ilmu pengetahuan serta kesehatan yang dapat terdampak, mulai dari penelitian kanker, hingga keamanan pangan," ujarnya.

"Jadi, rakyat Amerika membutuhkan teman-teman Partai Republik di Dewan Perwakilan Rakyat untuk melakukan pekerjaan mereka: Mendanai pemerintah," kata Biden.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement