REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menekankan beberapa hal terkait upaya peningkatan kemandirian industri baja nasional. Terlebih industri baja saat ini sangat berperan dalam pembangunan strategis.
Pertama, Kiai Ma'ruf mendorong penerapan secara tegas dan konsisten Tingkat Kandungan Dalam Negeri dan wajib Standar Nasional Indonesia untuk produk baja. Hal ini dalam rangka mendukung pembangunan nasional dan mewujudkan kemandirian industri dalam negeri.
"Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah sangat intensif mengakselerasi berbagai proyek infrastruktur, termasuk pembangunan IKN, dan program kendaraan listrik," ujar Wapres saat meresmikan Pabrik PT. Lautan Baja, di Kawasan Industri Balajara Mas, Kabupaten Tangerang, Banten, kemarin.
Selain itu, dia juga meminta agar industri baja berupaya meningkatkan keterlibatan UMKM. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, saat ini keterlibatan sektor UMKM pada rantai pasok industri hanya sekitar 7 persen. Angka ini masih jauh tertinggal dari beberapa negara ASEAN.