Sabtu 30 Sep 2023 21:03 WIB

Luncurkan GKMNU Jabar, Menag Ingatkan Bangun Peradaban Dimulai dari Keluarga

GKMNU mengubah cara berorganisasi Nahdlatul Ulama. Yakni, harus berorganisasi dengan melibatkan keluarga.

Rep: Arie Lukihardianti bandung 24jam/ Red: Partner
.
Foto: network /Arie Lukihardianti bandung 24jam
.

Peluncuran Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) Tingkat Provinsi Jawa Barat/Dok Humas
Peluncuran Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) Tingkat Provinsi Jawa Barat/Dok Humas

BANDUNG----Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) Tingkat Provinsi Jawa Barat diluncurkan di di Stadion Volly Indoor Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat 29 September 2023 malam.

Acara peluncuran, ditandai dengan menabuh rebana oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Penjabat Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin, dan tokoh lainnya.

Menag yang sekaligus Ketua Satgas Nasional GKMNU mengatakan, organisasi Nahdlatul Ulama ingin membangun peradaban yang lebih baik. Karena, membangun peradaban selalu dimulai dari unsur terkecil dari masyarakat, yaitu keluarga.

"Jika ingin mengubah peradaban, mustahil jika tidak dimulai dari keluarga. GKMNU mengubah cara berorganisasi Nahdlatul Ulama. Kita harus berorganisasi dengan melibatkan keluarga, yaitu sampai ke akar rumput. Semua warga harus dilibatkan," ujar Menag.

"Jadi, pengurus harus mengurus warganya, bukan menjadi urusan warganya," imbuhnya.

Menag berharap, GKMNU menjadi sebuah gerakan yang mendatangkan banyak manfaat. Jadi, tidak hanya bagi organisasi, tetapi juga kepada jemaah Nahdlatul Ulama, baik secara ekonomi maupun politik.

"Saya minta komitmen dari bapak/ibu untuk bersama-sama bergerak di lapangan dan memberi makna kehadiran jamiyah NU di tengah masyarakat di semua bidang," katanya.

Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengatakan GKMNU adalah gerakan yang sudah dilakukan oleh para ulama. Namun, gerakan kali ini sebagai amalan organisasi, bukan lagi pribadi.

"Ini kita lakukan sebagai amalan organisasi yang dulu dilakukan secara pribadi. Mari kita bawa organisasi ini menjadi ke arah pengasuhan, pengayoman, dan pendampingan masyarakat," kata Gus Yahya.

Sementara menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, H Ajam Mustajam merasa bangga dengan kegiatan Kick Off GKMNU Tingkat Jawa Barat ini.

"Saya melihat antusias masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini sangat tinggi. Ini pertanda positif bahwa Provinsi Jawa Barat siap mendukung dan menyukseskan Gerakan Keluarga Maslahat NU ini," kata Ajam.

Terkait pentingnya Gerakan Keluarga Maslahat di Jawa Barat, Ajam menilai, Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penduduk yang sangat besar membutuhkan kekuatan dan ketahanan keluarga sebagai basis untuk keberhasilan dan kemajuan Jawa Barat terutama dalam kehidupan beragama.

"Hadirnya GKMNU membawa pandangan baru bahwa keberhasilan suatu program kerja diawali dengan melibatkan warga yaitu keluarga," kata Ajam.

"Maka dari itu, Kanwil Kementerian Agama Jawa Barat siap mendukung program GKMNU dengan meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antara Kementerian Agama RI dan NU untuk membangun peradaban dan kemaslahatan kehidupan umat beragama," katanya.

Ajam mengucapkan terima kasih kepada Gus Yahya selaku Ketua Umum PBNU dan Gus Yaqut selaku Menteri Agama RI dan Ketua Satganas GKMNU yang telah bersedia hadir sekaligus memberikan sambutan dan arahan pada kegiatan launching GKMNU Jawa Barat.

sumber : https://bandung24jam.republika.co.id/posts/238180/luncurkan-gkmnu-jabar-menag-ingatkan-bangun-peradaban-dimulai-dari-keluarga
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement