REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan instrumentasi pengukuran, layanan serta solusi untuk rekayasa proses industri Endress+Hauser mendukung pertumbuhan ekonomi yang berbasis ekologi dan sosial. Endress+Hauser Indonesia juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat secara keseluruhan.
"Merawat lautan dan ekosistem pesisir bukan hanya tanggung jawab kami, namun juga merupakan komitmen kami untuk generasi mendatang," ujar Presiden Direktur, PT Endress+Hauser Indonesia Henry Chia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/9/2023).
Endress+Hauser bekerja sama dengan Coral Triangle Center menggelar program Adopt-a-Coral. Pada kesempatan tersebut, perusahaan menyerahkan bantuan dana untuk merehabilitasi terumbu karang dan penanaman bakau di Nusa Lembongan melalui Coral Triangle Center.
"Dengan mengikuti program ini, kami telah turut berpartisipasi dalam melestarikan kekayaan alam Nusa Lembongan, membentuk warisan yang berkelanjutan, dan memupuk dunia di mana keselarasan antara industri dan alam menjadi hal yang utama," ujar Henry.
Lokasi restorasi terumbu karang yang terletak di Mangrove Point, Nusa Lembongan, mencakup sekitar 3.099 meter persegi terumbu karang di dalam KKP Nusa Penida. KKP Nusa Penida merupakan rumah bagi beberapa ekosistem laut paling beragam di dunia yang terdiri dari sekitar 296 jenis karang dan 576 jenis ikan.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta secara aktif berkontribusi pada konservasi karang dengan cara menempelkan bayi karang atau fragmen karang. Terumbu bintang bersama fragmen karang kemudian dipindahkan ke dasar laut tempat mereka akan tumbuh.
Kegiatan ini berujung pada upaya penanaman mangrove yang bertujuan untuk merevitalisasi hutan bakau di Nusa Lembongan. Berkat upaya ini, sekitar 44,5 persen hutan bakau yang rusak telah dipulihkan dengan penanaman sekitar 19.570 bibit bakau yang mewakili 18 spesies yang berbeda.
"Kolaborasi yang luar biasa antara Endress+Hauser Indonesia dan Coral Triangle Center ini merupakan contoh nyata tanggung jawab dan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan, yang menggarisbawahi pentingnya melestarikan warisan alam untuk generasi mendatang," ungkapnya.