REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Tanpa kemenangan di tiga laga secara beruntun di pentas Serie A Liga Italia sempat mewarnai perjalanan Napoli pada awal musim ini. Juara bertahan Liga Italia itu pun sempat terlempar dari empat besar klasemen sementara Serie A pada musim ini.
Setelah dibekap Lazio, 1-2, Napoli ditahan imbang, Genoa, 2-2, di laga berikutnya, awal bulan lalu. Sempat memetik kemenangan, 2-1, kala bertandang ke markas Braga di laga pembuka penyisihan Grup C Liga Champions, dua pekan lalu, Napoli kembali gagal memetik kemenangan di arena Liga Italia. I Partenopei terpaksa berbagi poin dengan Bologna usai menutup laga dengan skor imbang, tanpa gol.
Berbagai kabar miring pun muncul dari skuad I Partenopei, termasuk soal keretakan hubungan antara dua pemain bintang Napoli, Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia, dengan pelatih Napoli, Rudi Garcia.
Kondisi ini dikhawatirkan mengganggu persiapan Napoli dalam menjamu Real Madrid di laga kedua penyisihan Grup C Liga Champions, Rabu (4/10/2023) dini hari WIB. Namun, Garcia menepis kekhawatiran ini. Menurut pelatih asal Prancis tersebut, tim besutannya sudah berada dalam kondisi yang lebih baik dan telah melewati periode buruk tersebut.
''Sejumlah pemain sudah menunjukkan peningkatan performa. Kvara (Khvicha Kvaratskhelia) sudah jauh lebih santai dan telah kembali mencetak gol. Kami juga lebih efisien dalam memanfaatkan peluang. Begitu pula dengan kemampuan memanfaatkan eksekusi bola mati. Akan lebih mudah buat kami untuk tidak menelan kekalahan, apabila bisa mencetak gol,'' ujar Garcia seperti dikutip Football Italia, Selasa (3/10/2023).
Klaim Garcia itu memiliki dasar yang cukup kuat. Di dua laga terakhir, Napoli sukses mencetak total delapan gol dan hanya kebobolan satu gol. Kemenangan, 4-1, atas Udinese, tengah pekan lalu, dilengkapi I Partenopei dengan kemenangan, 4-0, atas Lecce, akhir pekan lalu.
Dengan modal rentetan kemenangan besar itu, Napoli pun bersiap menerima lawatan Los Blancos. Kendati begitu, Garcia juga sadar, Real Madrid bukanlah lawan sembarangan di pentas Liga Champions. Status Los Blancos sebagai klub tersukses di arena Liga Champions bukan tanpa alasan. Belum lagi dengan barisan pemain bintang yang dimiliki oleh tim besutan Carlo Ancelotti tersebut.
''Mereka memiliki begitu banyak pemain dengan kualitas teknik dan fisik luar biasa. Mereka juga begitu kuat di tiap lini. Namun, kami harus fokus pada kekuatan kami sendiri. Ini adalah laga yang penting. Jadi, kami harus menatapnya dengan kerendahan hati dan memberikan kemampuan 120 persen,'' kata eks pelatih AS Roma tersebut menegaskan.