REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Ketika telah memasukan jenazah ke dalam liang lahad, maka disunahkan bagi seorang Muslim terlebih yang bertugas memasukan jenazah ke liang lahad untuk membaca doa agar orang yang meninggal tersebut selamat di alam barzah dan terbebas dari siksa kubur.
Sebab bagi orang yang telah meninggal hanya ada dua kemungkinan yang terjadi di alam barzah (alam kubur). Yakni dia menerima nikmat kubur atau dia mendapat azab kubur.
Dan selain berdoa ketika menurunkan atau memasukan jenazah ke liang lahad, begitu juga ketika menurunkan tanah dan meratakannya. Serta dianjurkan juga berdoa ketika kuburan telah tertutup sempurna oleh tanah. Seperti apa doanya?
Ada sebuah doa yang dibaca oleh Ibnu Umar ketika memasukan jenazah ke liang lahad, ketika meratakan kubur, dan setelah kuburan sempurna tertutup tanah. Doa ini diperoleh Ibnu Umar dari Rasulullah SAW. Berikut doanya:
1)Doa ketika memasukan jenazah ke liang lahad
بِسْمِ اللَّهِ وَفِي سَبِيلِ اللَّهِ وَعَلَى مِلَّةِ رَسُولِ اللَّهِ
Bismillahi Wafiy Sabilillah wa 'ala millati rasulillah
Artinya : Dengan menyebut nama Allah dan pada jalan Allah dan di atas agama Rasulullah.
2) Doa ketika meratakan liang dengan tanah
اللَّهُمَّ أَجِّرْهَا مِنَ الشَّيْطَانِ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
Allahumma Ajirha minassyaithoni wa min 'adzabil qobri
Artinya: Ya Allah lindungilah ia dari gangguan setan serta selamatkanlah dia dari siksa kubur.