REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada beberapa ulama yang tidak menikah sepanjang hidupnya, baik ulama perempuan dan ulama laki-laki. Pilihan untuk tidak menikah ini sering kali didasarkan pada komitmennya terhadap agama, ilmu pengetahuan, dan pelayanan kepada umat.
Beberapa ulama mungkin memandang bahwa hidup menjomblo akan memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada studi agama dan pengabdian kepada Tuhan.
Para ulama yang tidak menikah atau jomblo ini berasal atau merepresentasikan tokoh dari beragam keahlian dan mazhab. Di antaranya Imam Nawawi, Imam Zamakhsyari, dan Imam Ibnu Taimiyah.
Menukil dari buku Para Ulama dan Intelektual yang Memilih Jomblo karya KH Husein Muhammad, berikut deretan ulama terkenal yang jomblo:
1. Rabi’ah al-Adawiyah
Tokoh perempuan sufi ini termasuk salah satu ulama yang tidak menikah selama hidupnya. Rabi’ah al-Adawiyah lahir Bashrah, Irak pada 180 Hijriyah. Dalam dunia sufisme, ia dikenal sebagai perempuan ikon cinta Tuhan (al-hubb al-Ilahi).
Rabi’ah al-Adawiyah tak menikah dan tak ingin menikah dengan laki-laki mana pun. Ia selalu menolak laki-laki yang datang kepadanya, sebesar dan setinggi apa pun ilmu kehebatan laki-laki itu. Seluruh hidupnya hanya diliputi gairah cinta kepada Tuhan.
2. Syekh Bisyr al-Hafi
Lihat halaman berikutnya >>>