Kamis 05 Oct 2023 05:57 WIB

Jerman dan Italia Sepakati Kebijakan Baru Tekait Imigran

Negara Uni Eropa, termasuk Jerman dan Italia, menghadapi lonjakan imigran.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nidia Zuraya
Salah satu kapal imigran gelap (ilustrasi).
Foto: english.globalarabnetwork.com
Salah satu kapal imigran gelap (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON --- Menteri luar negeri Jerman dan Italia akhirnya menyepakati dan menyambut baik kesepakatan pada hari Rabu (4/10/2023), untuk mereformasi kebijakan migrasi dan suaka Uni Eropa. Para duta besar Uni Eropa, termasuk Jerman dan Italia, menyepakati peraturan yang menangani situasi krisis terkait migran dan pencari suaka di daratan Eropa.

"Para Duta Besar Uni Eropa telah mencapai kesepakatan mengenai peraturan yang menangani situasi krisis dan keadaan luar biasa di bidang migrasi dan suaka," tulis pemerintah Spanyol, yang memegang kursi kepresidenan bergilir Dewan Uni Eropa, di akun media sosial X seperti dilansir kantor berita Anadolu Agency.

Baca Juga

Terkait ada beberapa rincian kesepakatan aturan yang baru, Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock tidak menjelaskan secara detil. Ia hanya mengatakan bahwa yang pasti, perkembangan hari Rabu menunjukkan pentingnya solidaritas antara anggota Uni Eropa jika terjadi krisis.

"Kami memastikan bahwa standar-standar kemanusiaan minimum seperti akses ke pendidikan dan perawatan kesehatan tidak diturunkan dalam situasi krisis. Tanpa bantuan kemanusiaan, tidak akan ada ketertiban," tulisnya di X.