Ahad 08 Oct 2023 11:02 WIB

Ini Jenis Mouthwash Terbaik untuk Tangkal Covid-19 Menurut Dokter

Penggunaan mouthwash bisa menekan muatan virus SARS-CoV-2 hanya dalam hitungan menit.

Rep: Adysha Citra Ramadani / Red: Friska Yolandha
Penggunaan mouthwash bisa menekan muatan virus SARS-CoV-2 hanya dalam hitungan menit.
Foto: Freepik
Penggunaan mouthwash bisa menekan muatan virus SARS-CoV-2 hanya dalam hitungan menit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain menggunakan masker dan mencuci tangan secara rutin, berkumur dengan mouthwash juga dapat membantu menangkal penularan Covid-19. Namun untuk mendapatkan efek perlindungan terbaik, orang-orang perlu memilih jenis mouthwash yang tepat.

Seperti diketahui, Covid-19 disebabkan oleh infeksi virus bernama SARS-CoV-2. Virus ini tak hanya menarget saluran pernapasan, tetapi juga sel-sel di dalam lapisan mulut. Di sinilah penggunaan mouthwash bisa berperan sebagai penangkal virus SARS-CoV-2.

Baca Juga

Dr Parneet Sehmi dari Hermes London Dental Clinic mengungkapkan bahwa tiap mouthwash mengandung bahan aktif yang berbeda-beda. Sebagian di antaranya adalah alkohol, hidrogen peroksida, dan minyak esensial. Beragam bahan aktif di dalam mouthwash berfungsi untuk membersihkan gigi serta mendisinfeksi mulut dengan cara mengurangi bakteri di dalamnya.

Tak hanya itu, Dr Sehmi mengungkapkan bahwa mouthwash juga bisa menurunkan muatan virus yang ada di dalam mulut dan tenggorokan. Muatan virus yang lebih rendah dapat menurunkan risiko penyebaran virus kepada orang lain.

Studi dalam jurnal Scientific Reports juga menemukan bahwa penggunaan mouthwash bisa menekan muatan virus SARS-CoV-2 hanya dalam hitungan menit. Studi ini menyoroti sejumlah mouthwash yang ada di Jepang.

Tim peneliti lalu menemukan bahwa mouthwash bisa menekan kemampuan virus SARS-CoV-2 untuk masuk ke dalam sel hanya dalam waktu 10 menit setelah digunakan. Akan tetapi, jenis mouthwash yang bisa memberikan efek perlindungan tersebut adalah mouthwash yang mengandung cetylpyridinium chloride.

Studi ini mengindikasikan bahwa cetylpyridinium chloride merupakan kunci penting yang membuat mouthwash bisa menangkal Covid-19. Mouthwash yang tidak mengandung cetylpyridinium chloride mungkin tak akan memberikan manfaat serupa.

"Mouthwash berbeda mungkin akan memiliki efektivitas yang berbeda pula dalam melawan virus-virus, tetapi penting untuk memilih mouthwash yang aman dan efektif untuk kesehatan mulut Anda secara umum," ujar Dr Sehmi.

Selain memilih mouthwash yang mengandung....

 

 

Selain memilih mouthwash yang mengandung //cetylpyridinium chloride//, Dr Sehmi juga merekomendasikan orang-orang untuk memilih mouthwash yang mengandung fluoride atau hidrogen peroksida. Alasannya, kedua kandungan ini bisa membantu mencegah kerusakan gigi dan mengurangi bakteri.

Terkait penggunaan, Dr Sehmi merekomendasikan agar mouthwash digunakan dua kali sehari. Mouthwash dapat digunakan untuk melengkapi rutinitas menyikat gigi dalam keseharian.

Akan tetapi, hindari langsung menggunakan mouthwash sesaat setelah menyikat gigi. Alasannya, penggunaan mouthwash akan menghapus fluoride dari pasta gigi yang menempel pada gigi.

Perlu diingat bahwa mouthwash memang bisa membantu membunuh virus yang ada di dalam mulut. Akan tetapi, berkumur dengan mouthwash tidak bisa menjadi satu-satunya perlindungan untuk mencegah Covid-19. Upaya pencegahan lain seperti menggunakan masker dan mencuci tangan secara rutin juga tetap diperlukan dalam menangkal penularan Covid-19. Adysha Citra Ramadani

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement