REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono mengatakan bahwa Jakarta membuka peluang untuk menjadi tuan rumah Half Marathon Asia 2024. Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah mempersiapkan upaya bidding atau penawaran untuk menjadi tuan rumah perhelatan di level Asia tersebut.
"Untuk menyemarakkan Jakarta bahwa nanti akan ada Half Marathon Asia, kita akan coba bidding untuk 2024," kata Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam acara ngobrol santai seputar BTN Jakarta Run 2023 di kawasan Gelora Bung Karno, Ahad (8/10/2023).
Dia juga mengatakan, DKI tengah berfokus terhadap acara-acara yang mendorong pengembangan sport tourism di Jakarta. Acara tersebut dapat membantu menggeliatkan ekonomi.
"Harapan saya DKI Jakarta bisa jadi tuan rumah. Karena ini memiliki dampak untuk membangkitkan sektor ekonomi, menyehatkan sekaligus hiburan bagi masyarakat," kata dia.
Sejalan dengan hal itu, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Sekjen PB PASI), Tigor Tanjung, membenarkan soal rencana DKI Jakarta yang ingin menjadi tuan rumah Half Marathon Asia 2024 pada November tahun depan.
"Tadi saya sudah sampaikan ke Pak Gubernur, kalau kita berminat (menjadi tuan rumah) tentu kita harus memenuhi beberapa persyaratan. Salah satunya, tentang penutupan jalan itu yang paling penting. Kalau yang lain-lain, saya rasa DKI infrastrukturnya sudah baik sekali," ujar Tigor.
Tigor menambahkan, dalam waktu dekat pihak penyelenggara akan memberikan penawaran untuk menjadi tuan rumah. Jika Indonesia benar-benar mengajukan penawaran, maka akan bersaing dengan negara-negara Asia Tenggara lain seperti Malaysia dan Thailand.
"Seperti tahun ini diselenggarakan (Half Marathon Asia) di Dubai, jadi negara-negara di Asia Barat, Timur Tengah, pasti berminat. Kita berusaha semaksimal mungkin, tapi peluang ada," ujarnya.