REPUBLIKA.CO.ID, STAUNTON -- Kota Magadan yang terletak di Rusia hanya memiliki satu masjid. Imam masjid tersebut, Huseyn Malsagov, menyebut setidaknya 1.500 Muslim meramaikan masjid untuk sholat Jumat.
Imam yang berasal dari etnis Ingush ini juga mengatakan, sebanyak 5.000 orang menghadiri ibadah di masjid selama Ramadhan. Di sisi lain, sebuah madrasah untuk anak laki-laki dan perempuan Muslim di kota tersebut telah tersedia.
"Umat Muslim di Magadan belum memiliki masjid sendiri hingga kami mampu membeli sebuah bangunan yang telah digunakan sebagai kasino. Awalnya bangunan itu menelan biaya 21 juta rubel, tetapi kami berhasil menguranginya menjadi 11 juta rubel," ujar dia dikutip di Window on Euroasia, Senin (9/10/2023).
Dengan perjuangan kolektif komunitas setempat, mereka akhirnya bisa membeli gadung tersebut. Namun, kondisinya memprihatinkan. Dulu bangunan itu difungsikan sebagai bioskop, lalu gedungnya diubah menjadi kasino dan lotre.