REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan partainya tetap mengusulkan nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Hal itu disampaikan Zulhas, sapaan karib Zulkifli Hasan saat menjawab peluang Wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk mendampingi Prabowo.
"Loh Gibran kan keren wali kota sukses, apa-apa sukses, tapi saya (PAN) mengusulkan Pak Erick (Thohir) kan. Iya, gitu," kata Zulkilfi singkat usai bertemu Presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Zulkifli hari ini bertemu Presiden membahas soal perdagangan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Perdagangan. Di sela pembahasan soal perdagangan itu ia turut membahas politik dengan Jokowi.
Dia mengatakan saat ini semakin mendekati masa pendaftaran calon presiden dan wakil presiden yang ditetapkan tanggal 19 Oktober--25 November 2023. Zulkifli selaku menteri pembantu Presiden merasa perlu melaporkan hal-hal yang akan dilakukannya, termasuk soal politik.
"Ya ini kan sudah dekat tanggal 19-25 kan, kita harus daftar ya kan? Ya saya ini kan pembantu Presiden. Ya apa pun, mau keluar negeri saja saya lapor, apa juga saya lapor," jelasnya.
Meskipun demikian, Zulkifli menyatakan sama sekali tidak ada arahan apa pun dari Presiden mengenai keputusan PAN dalam politik. "Tapi arahan tidak (tidak ada arahan Presiden soal politik)," ucapnya.