Rabu 11 Oct 2023 15:03 WIB

Dies Natalis ke-29, Universitas Amikom Yogyakarta Raih Banyak Capaian

Universitas Amikom Yogyakarta menjadi satu-satunya program untuk doktor informatika.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Gita Amanda
Universitas Amikom Yogyakarta menggelar Dies Natalis ke-29, pada Rabu (11/10/2023). (ilustrasi)
Foto: Amikom
Universitas Amikom Yogyakarta menggelar Dies Natalis ke-29, pada Rabu (11/10/2023). (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Amikom Yogyakarta menggelar Dies Natalis ke-29, pada Rabu (11/10/2023). Bertepatan di Dies Natalis ke-29 kali ini, Universitas Amikom Yogyakarta menyampaikan sejumlah capaian. Salah satunya diperolehnya Surat Keputusan (SK) program studi baru Informatika untuk program doktor (S3). SK diserahkan langsung oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V Yogyakarta kepada Rektor Universitas Amikom Yogyakarta.

"Alhamdulillah bersamaan dengan Dies Natalis ke-29 ini kita mendapatkan anugerah luar biasa, pertama adalah tadi yang sudah diserahkan Prof Aris (Kepala LL Dikti Wilayah V) tidak lain adalah program doktor ilmu informatika," kata Rektor Universitas Amikom Yogyakarta Suyanto, Rabu (11/10/2023).

 

Suyanto mengatakan, dengan adanya SK tersebut maka Universitas Amikom Yogyakarta menjadi satu-satunya program untuk doktor informatika di wilayah V ini. Ia pun bersyukur atas capaian tersebut.

 

"Menurut saya ini luar biasa untuk PTS. Dan kita oleh prof Aris disebutkan adalah pertama kali PTS yang mendapatkan hibah world class professor. Luar biasa terima kasih," ucapnya. 

 

Suyanto menuturkan, berdasarkan World University Real Impact, Universitas Amikom Yogyakarta berhasil menempati peringkat 21 dunia. Atas capaian tersebut Universitas Amikom Yogyakarta menjadi perguruan tinggi terbaik di Indonesia untuk industrial application. Selain itu Universitas Amikom Yogyakarta juga menempati peringkat 40 di Indonesia versi QS Asia University Rankings.

 

"Karena Amikom yang dibidik fourth generation university, universitas generasi empat yang akan menghasilkan mahasiswanya baik S1, S2, S3 pertama sebagai scientist, mungkin cocok untuk program doktor, tetapi tidak menutup kemungkinan sebagai profesional, entepreneur, dan sebagai artist. Semuanya memungkinan termasuk S3," ungkapnya.

 

Selain itu, Suyanto mengungkapkan film-film karya Universitas Amikom Yogyakarta juga telah tembus ke Hollywood. Saat ini ada dua film yang dipersiapkan, yakni film berjudul Kinah dan Rejo dan  Aji Saka. Suyanto menargetkan film-film tersebut bisa didistribusikan oleh 10 besar distributor film dunia. "Itulah yang membuat kita top 21 World University Real Impact," ucapnya. 

 

Kepala LL DIkti Wilayah V Aris Junaidi mengucapkan selamat atas Dies Natalis ke-29. Ia mengatakan dies natalis tidak hanya merupakan momen perayaan, tetapi juga diharapkan dapat menginspirasi masa depan. 

 

"Universitas amikom Yogyakarta didirikan 29 tahun lalu dengan visi yang besar untuk menjadi perguruan tinggi unggulan dunia dalam bidang ekonomi kreatif yang berbasis kewirausahaan yang menebar kebajikan," kata Aris.

 

Yayasan Universitas Amikom Yogyakarta juga menyediakan dua lahan baru seluas 2,1 hektar untuk didirikan kampus baru. Lahan pertama terletak 1 km sebelah timur kampus saat ini. "Tahun depan Amikom memiliki dua kampus yaitu kampus Condongcatur ini dan kampus Maguwoharjo," kata Ketua Yayasan Rum M Andi.

 

Selain itu, lahan berikutnya juga disediakan di Tepus, Gunungkidul, DIY. Lahan seluas 11 hektar tersebut juga akan diperuntukan kampus Amikom. "Insya allah ini jadi hadiah ualng tahun yayasan kepada Universitas Amikom Yogyakarta karena lahan ini kami adakan sepenuh-penuhnya untuk kepentingan Amikom Yogyakarta," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement