Rabu 11 Oct 2023 18:15 WIB

Pengamat: Cegah Politik Memanas, Prabowo Sebaiknya Gandeng Erick Thohir

Pengamat sebut untuk mencegah politik memanas, Prabowo sebaiknya gandeng Erick Thohir

Rep: Febryan A/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Pengamat sebut untuk mencegah politik memanas, Prabowo sebaiknya gandeng Erick Thohir.
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Pengamat sebut untuk mencegah politik memanas, Prabowo sebaiknya gandeng Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas memperkirakan suhu politik Indonesia akan memanas jika putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, menjadi cawapres pendamping Prabowo berkat putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal batas usia minimum capres-cawapres. Hal itu bisa dicegah apabila Prabowo memilih Menteri BUMN Erick Thohir sebagai cawapres. 

"Sebenarnya lebih menarik dan tidak membuat situasi politik di Indonesia akan memanas apabila Prabowo mengambil Erick Thohir sebagai wakilnya," kata Fernando ketika dihubungi Republika dari Jakarta, Rabu (11/10/2023). 

Baca Juga

Selain dapat mencegah situasi politik memanas, Prabowo sebenarnya juga bisa mendapatkan banyak keuntungan dengan menggandeng Erick Thohir. Pasalnya, Erick dekat dengan Nahdlatul Ulama, organsiasi Islam terbesar di Indonesia. Erick juga orang Sumatera. 

"Dua hal tersebut mampu memperkuat Prabowo di basis NU seperti Jawa Timur dan juga pemilih dari luar pulau Jawa," kata Fernando. 

Selain itu, lanjut dia, Erick Thohir juga bisa mendapatkan dukungan dari kalangan pencinta sepak bola. Sebab, Erick sebagai ketua umum PSSI berhasil memperbaiki sepak bola Indonesia, bahkan membawa Indonesia juara SEA Games. 

"Hal ini sangat mungkin membuat Erick didukung oleh pencinta sepak bola dari semua kalangan, termasuk generasi muda," ujarnya. 

Sebagai informasi, Prabowo hingga kini memang belum menentukan sosok cawapres pendampingnya. Selain Gibran, nama Erick Thohir memamg santer dikabarkan sebagai kandidat kuat pendamping Prabowo.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement