Kamis 12 Oct 2023 13:34 WIB

BMKG: Waspadai Potensi Karhutla dan Gelombang Tinggi di DIY

Masyarakat diminta untuk tidak menimbulkan sumber-sumber api.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Ilustrasi Kebakaran Hutan
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Kebakaran Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi (Stamet) YIA memprediksi cuaca panas masih terjadi di DIY pada Kamis (12/10/2023) ini. Untuk itu, masyarakat pun diminta untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan.  

Diperkirakan suhu udara hari ini mencapai 21-33 derajat Celsius. BMKG Stamet YIA menyebut bahwa kondisi cuaca cerah berawan sejak siang hingga sore hari. 

Baca Juga

"Waspada potensi kebakaran lahan dan hutan di wilayah Yogyakarta," kata BMKG Stamet YIA, Kamis (12/10/2023). 

Untuk itu, masyarakat diminta untuk tidak menimbulkan sumber-sumber api yang dapat menyebabkan kebakaran. Salah satunya dengan tidak membakar sampah. 

Selain itu, BMKG Stamet YIA juga menyebut bahwa arah angin pada 12 Oktober ini bertiup dari timur ke selatan dengan kecepatan maksimum 20 kilometer per jam. Diperkirakan akan terjadi gelombang tinggi di perairan selatan DIY. 

Untuk itu, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai gelombang tinggi ini. Terutama bagi masyarakat yang beraktivitas di wilayah perairan. 

"Tinggi gelombang di perairan Yogyakarta berkisar antara 2,5 meter sampai 4 meter. Waspada gelombang laut tinggi," demikian disampaikan BMKG Stamet YIA. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement